PSIS Semarang Pinjam Meru Kimura Pemain Bertahan RANS Nusantara FC Hingga Akhir Musim Liga 1

TRIBUNNEWSDEPOK.COM, DEPOK - PSIS Semarang kembali mendatangkan pemain di bursa transfer paruh musim Liga 1 2022/2023.

Terkini Laskar Mahesa Jenar mengumumkan secara resmi telah mendatangkan pemain belakang, Meru Kimura dengan status pinjaman dari RANS Nusantara FC.

Pemain berusia 21 tahun ini didatangkan untuk menambah kedalaman skuad di lini belakang.

Sepanjang musim 2022/2023 ini pemain kelahiran 27 Juni 2001 memang belum mendapatkan menit bermain di tim milik Raffi Ahmad itu.

"Meru Kimura kami pinjam dari RANS Nusantara FC untuk kedalaman skuad di lini belakang. Seperti saat ini, di lini belakang kita sudah punya pemain lokal seperti Wahyu Prast dan Dewangga, namun saat mereka cedera seperti akhir putaran pertama kemarin, kami harus ada back-upnya," kata Chief Executive Officer (CEO) PSIS, Yoyok Sukawi, Rabu (4/1/2023).

Ditambahkan Yoyok, pemain PSIS lainnya di lini belakang yakni Syiha juga masih menjalani pendidikan TNI AL.

"Selamat bergabung Meru, semoga cepat beradaptasi dengan skuad PSIS,” tambah Yoyok.

Sebelum bergabung bersama PSIS dan RANS Nusantara FC, Meru Kimura juga sempat berseragam PSKC Cimahi, Persik Kediri dan Bali United FC saat masih di jenjang Elite Pro Academy (EPA).

Dari kesepakatan yang ada, Meru Kimura akan dipinjam PSIS sampai akhir musim kompetisi Liga 1 2022/2023.

Baca juga: PSIS Semarang resmi datangkan Kiper Timnas Adi Satryo dari Persik Kediri

Meru Kimura adalah pemain Indonesia berdarah Jepang. Dia sudah menetap di Pulau Dewata sejak kelas 3 SD.

Pemain kelahiran Tokyo bertinggi badan 186 cm ini semula berposisi sebagai striker namun kemudian bertransformasi menjadi pemain belakang di tim muda Bali United FC.

Sebelumnya manajemen PSIS Semarang telah merekrut dua pemain baru untuk putaran kedua Liga 1, kiper Adi Satryo (Persik Kediri) dan gelandang bertahan Luthfi Kamal (PS Barito Putera). 

Selain itu Laskar Mahesa Jenar juga melepas dua pemainnya, Frendi Saputra dan Rio Saputro.

Frendi dilepas dengan mekanisme transfer ke klub Liga 1 lainnya, sementara Rio kami lepas berdasarkan hasil evaluasi selama putaran pertama.