Gempa Bumi di Cianjur

Gempa Bumi di Cianjur, Selama Enam Jam Sehari Hendra Mencangkul Tanah Mencari Korban Longsor

Hendra sudah terlibat dalam pencarian korban longsor gempa Cianjur sejak Senin (21/11/2022) pukul 15.00 WIB atau 1,5 jam setelah longsor terjadi.

Editor: murtopo
Wartakotalive.com/Desy Selviany
Relawan Indonesia (Relin) Muhammad Hendra Saputra tengah terlibat dalam pencarian korban longsor akibat gempa bumi di Cianjur Jawa Barat 

TRIBUNNEWSDEPOK.COM, JAKARTA - Selama enam jam setiap hari Muhammad Hendra Saputra mencangkul tanah longsor yang menimbun puluhan warga Cianjur.

Pria yang karib disapa Hendra itu merupakan salah satu Tim Gabungan Evakuasi longsor pascagempa Cianjur, Jawa Barat.

Hendra bagian dari Organisasi Relin (Relawan Indonesia).

Pria berusia 19 tahun itu, sudah terlibat dalam pencarian korban longsor gempa Cianjur sejak Senin (21/11/2022) pukul 15.00 WIB atau 1,5 jam setelah longsor terjadi.

Di hari naas itu, Hendra ingat betul betapa kacaunya kawasan Jalan Raya Cipanas yang terputus karena longsor.
Saat itu, belum ada satupun alat berat yang bisa masuk ke lokasi longsor.

Jalan pun terputus sehingga membuat kemacetan tidak terelakan.

Belum lagi kata Hendra, di hari pertama banyak warga yang mencari keluarganya di jalan tersebut.

Informasi simpang siur pun bertebaran terkait siapa saja korban yang tertimbun longsor.

Hal itu lantaran longsor yang terjadi saat kondisi ramai dan di jalan utama Cianjur membuat sulit pendataan korban.

Namun kata Hendra, saat itu sebagai tim evakuasi ia hanya mengandalkan instingnya saja untuk mencari titik korban berada.

Lulusan SMA Cipta Skill itu ingat betul sosok jenazah pertama yang berhasil dievakuasinya.

Sosok jenazah tersebut merupakan seorang ibu-ibu.

Kemudian kedua adalah anak kecil yang ditemukan dalam angkot dan seorang pria di dekat runtuhan mobil.

"Yang saya evakuasi orang yang punya warung dan dari mobil angkot satu, dan satu lagi di bawah dekat runtuhan mobil," bebernya.

Evakuasi penggalian pun dilakukan menggunakan pacul untuk penggalian tanah.

Sumber: Warta Kota
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved