Gempa Bumi di Cianjur
Gempa Bumi di Cianjur, Ridwan Kamil Meminta Warga Tenang dan Pastikan Negara Hadir Membantu Korban
Ridwan Kamil menyontohkan kehadiran negara salah satunya dengan mengerahkan aparat dalam pemakaman ratusan korban jiwa akibat musibah tersebut
TRIBUNNEWSDEPOK.COM, CIANJUR - Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil berharap warga di Cianjur utamanya yang menjadi korban terdampak gempa bumi untuk tetap tenang.
Pria yang akrab disapa Kang Emil ini mengatakan, negara hadir dalam upaya melakukan penanganan korban gempa bumi yang terjadi pada Senin (21/11/2022) siang.
Suami dari Atalia Praratya ini juga berharap media menyampaikan informasi valid serta menunjukkan bahwa pemerintah melalui Pemerintah Provinsi (Pemprov) jawa Barat serta instansi lainnya melakukan upaya evakuasi dan juga perawatan kepada korban.
"Tolong media juga menyampaikan warga (agar) tenang (bahwa) negara hadir," jelas Kang Emil, di Pendopo Cianjur, Jawa Barat seperti dikutip dari Tribunnews Bogor, Selasa (22/11/2022).
Baca juga: Gempa Bumi di Cianjur, Hingga Selasa Pagi Sudah 460 Korban Gempa Masuk ke RSUD Sayang Cianjur
Dirinya menyontohkan kehadiran negara salah satunya dengan mengerahkan aparat dalam pemakaman ratusan korban jiwa akibat musibah tersebut.
"Bahkan kami juga sudah memerintahkan aparat-aparat untuk hadir di pemakaman, seratusan lebih pemakaman yang mungkin akan terjadi esok hari (hari ini), sebagai simpati kita bahwa negara membersamai musibah masyarakat Cianjur ini," tandas Kang Emil.
Sebelumnya diberitakan, tim gabungan secara besar-besaran akan dikerahkan untuk melakukan evakuasi korban pascabencana gempa bumi di Kabupaten Cianjur pada Selasa (22/11/2022) ini.
Baca juga: Gempa Bumi di Cianjur, Imam Budi Hartono Serukan Kader dan Simpatisan PKS Membantu Para Korban
Hal itu diungkapkan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil saat konfrensi pers persitiwa gempa bumi di Cianjur di Pendopo Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Senin (21/11/2022) malam.
Seperti dilansir dari Tribun Jabar, tim gabungan yang akan membantu menangani korban gempa bumi di Cianjur tersebut terdiri dari petugas SAR, puluhan paramedis, 30 orang dokter bedah dengan peralatan medis seperti oksigen dan tenda yang memadai.
Sementara evakuasi ini baru bisa dilakukan setelah tim gabungan melakukan pemetaan beserta berbagai alat berat telah didatangkan ke sejumlah titik gempa.
Baca juga: Gempa Bumi di Cianjur, Wakil Wali Kota Depok Berbela Sungkawa dan Berdoa Agar Korban Diberi Kekuatan
"Seluruh infrastruktur sudah datang. Evakuasi akan kami mulai Selasa (22/11/2022) pagi, dengan beberapa helikopter dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) yang siap membantu," kata Ridwan Kamil .
Ridwan Kami juga mengimbau kepada masyarakat untuk terus waspada dan tidak panik.
"Gempa susulan tadi mungkin terasa walaupun kecil, tolong warga tetap waspada karena hal tersebut mungkin masih punya potensi terjadi di jam-jam berikut atau hari-hari berikut," ujar Kang Emil.
Baca juga: Kondisi Terkini di RSUD Sayang Cianjur, Ambulans Masih Terus Berdatangan Mengantar Korban Gempa
"Kepada warga yang tidak berkepentingan mohon tidak menjadikan lokasi kebencanaan sebagai tontonan. Biarkan para ahli relawan yang ditunjuk untuk bekerja secepat-cepatnya menyelamatkan kemanusiaan," tambahnya.
Sementara itu dilansir dari bnpb.go.id, untuk mempercepat penanganan darurat pasca gempa M5,6 yang terjadi Senin (21/11) siang di Kabupaten Cianjur, Provinsi Jawa Barat, BNPB juga menurunkan turunkan Tim Reaksi Cepat (TRC) dan bantuan logistik ke lokasi terdampak.