Pemkab Bogor Belum Cairkan Dana Samisade 2022, Baru 30 Persen Desa Ajukan Proposal

TRIBUNNEWSDEPOK.COM, CIBINONG - Tiga bulan jelang berakhirnya tahun anggaran 2022, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor belum juga mencairkan anggaran program Satu Miliar Satu Desa (Samisade).

Anggaran Samisade belum dicairkan karena masih banyak desa yang belum mengajukan proposal pencairan Samisade.

"Laporan pertanggungjawaban Samisade 2021 banyak yang belum beres dari desa," kata Kepala Bagian Anggaran pada Badan Pengelola Keuangan Anggaran Daerah (BPKAD) Kabupaten Bogor, Achmad Wildan di Cibinong, Bogor, Selasa (11/10/2022).

Hingga saat ini, tercatat baru 119 dari 416 desa di Kabupaten Bogor yang telah menyerahkan laporan pertanggungjawaban Samisade 2021.

"Baru 119 desa ini memenuhi syarat pencairan dana Samisade 2022," imbuhnya.

Lambannya laporan administrasi dari desa membuat anggaran Samisade yang mencapai Rp 395 miliar belum bisa dicairkan.

"Tahun anggaran 2022 tinggal tiga bulan lagi. Kita khawatir jika pencairan lambat, para kepala desa tidak mampu menyelesaikan pekerjaan pembangunan infrastruktur secara tepat waktu," ucapnya.

Kekhawatiran ini cukup beralasan mengingat saat ini curah hujan tinggi sehingga menghambat proses penyelesaian proyek.

"Cuaca saat ini sering turun hujan. Ini bisa mengbambat betonisasi proyek infrastruktur yabg dikerjakan," jelas Wildan.

Baca juga: Kuliner Depok, Olahan Belimbing Rasa Dewa Masih Diminati Wisatawan

Baca juga: Warga Depok Mengeluh Jalan Kartini Makin Sempit Akibat Gundukan Tanah Pengerjaan Drainase

Data yang masuk dari DPMD (Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa), dana Samisade yang bisa dicairkan saat ini sebesar Rp 67,9 miliar untuk 119 desa.

"Masih ada sisa sekitar Rp 327 miliar dari anggaran Rp 395 miliar yang disiapkan pemerintah Kabupaten Bogor untuk program Samisade tahun anggaran 2022," tuturnya.

Dia memastikan pencairan dana Samisade ini akan dilakukan secepatnya sehingga proyek infrastruktur desa segera dikerjakan.

"Pencairan Samisade untuk 119 desa secepatnya akan dilakukan. Alhamdulilah akhir bulan Oktober ini," tandas Wildan.