Kriminalitas
Tak Hanya Kasus Pembunuhan Brigadir J, KNPI Minta Kapolri Usut Tuntas Dugaan Mafia Judi Ferdy Sambo
Tak Hanya Kasus Pembunuhan Brigadir J, KNPI Minta Kapolri Usut Tuntas Dugaan Mafia Judi Ferdy Sambo
TRIBUNNEWSDEPOK.COM, JAKARTA - Para pemuda di Tanah Air meminta Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo untuk mengusut tuntas dugaan kasus perjudian, buntut beredarnya grafik konsorsium 303 ‘Kaisar Sambo’.
Adapun mantan Kadiv Propam Mabes Polri Irjen Ferdy Sambo itu, telah ditetapkan sebagai tersangka atas kasus pembunuhan berencana Brigadir Yoshua Hutabarat atau Brigadir J di rumah dinasnya, Kompleks Polri Duren Tiga, Jakarta Selatan pada 8 Juli 2022 lalu.
Ketua Umum DPP Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Haris Pertama mengatakan, Kapolri harus menangkap bandar besar dari kejahatan itu, lalu diperiksa. Hal itu untuk mengetahui siapa yang membeking kejahatan tersebut.
“Kapolri harus benar-benar memerangi kejahatan tersebut, minimal masalah 303 (Pasal 303 KUHP tentang Perjudian) yang diserukan Kapolri sendiri, yakni perang terhadap kasus 303,” ujar Haris pada Selasa (23/8/2022).
Menurutnya, Polri harus menangkap semua mafia demi membangun suasana Indonesia menjadi lebih baik. Mafia yang dimaksud mulai dari mafia narkoba, mafia tanah, mafia perjudian, mafia migas dan sebagainya.
“Itu tangkap semuanya, karena kalau membuka tabir mafia ini kan geng. Ada mafia, ada geng dan dalam membuka geng itu, tangkap satu suruh ‘nyanyi’ (membongkar kasusnya) periksa serius, pasti kebuka semuanya,” kata Haris.
Dia berpendapat, Kapolri sudah berada di jalur yang benar (ont the right track), sehingga orang nomor satu di Kepolisian itu telah berupaya kembali mengangkat citra Polri di mata masyarakat.
Hal itu dapat terlihat dari pengungkapan kasus pembunuhan yang diotaki Irjen Sambo.
“Kapolri sudah benar ya, sudah tegas, sikapnya baik, telah mengangkat kembali marwah citra Polri secara on the track,” ujar Haris.
Baca juga: Tampil Seksi dan Terlihat Awet Muda, Tessa Kaunang Akui Rajin Olahraga Sejak Tujuh Tahun Lalu
Baca juga: Buka-bukaan Soal Percintaan, Thariq Halilintar Putus dengan Fuji?
Namun untuk menjalankan tugasnya, Haris memandang Kapolri harus dibantu oleh masyarakat dan semua elemen bangsa. Dia menyadari, Kapolri tidak mungkin bisa membenahi sebuah institusi tanpa melibatkan sejumlah stakeholder.