Kabupaten Bogor

Kolaborasi Program Tawadhu, Yantie Rachim Blusukan ke Pulo Empang

Kolaborasi Program Tawadhu, Yantie Rachim Blusukan ke Pulo Empang. Berikut Selengkapnya

Editor: Dwi Rizki
Warta Kota
Ketua Jabar Bergerak Kota Bogor, Yantie Rachim didampingi oleh Kepala Dinsos Kota Bogor, Fahrudin berkunjung ke wilayah padat penduduk, tepatnya di Pulo Empang, Kelurahan Paledang, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor pada Selasa (9/8/2022). 

TRIBUNNEWSDEPOK.COM, JAKARTA - Ketua Jabar Bergerak Kota Bogor, Yantie Rachim beserta jajaran berkunjung ke wilayah padat penduduk, tepatnya di Pulo Empang, Kelurahan Paledang, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor. 

 

Kegiatan yang berkolaborasi dengan Dinas Sosial (Dinsos) Kota Bogor ini dalam kegiatan Tawadhu (Tangani Warga Dhuafa).

 

Dalam kunjungan tersebut, Yantie didampingi Kepala Dinsos Kota Bogor, Fahrudin beserta jajaran dan unsur wilayah kelurahan Empang.

Yantie mengunjungi rumah warga, menyapa para ibu-ibu, lansia serta anak-anak sambil mengedukasi anak-anak mengenai makanan bergizi sambil membagikan susu.

 

Istri Wakil Wali Kota Bogor ini juga menanamkan kreativitas anak dengan membagikan buku gambar lengkap alat tulis mewarnai dan membagikan Al-Quran kepada pengurus di masjid untuk anak dan warga setempat agar bisa mengaji atau belajar mengaji.

 

Dia merasa terpanggil untuk mencoba mengurai permasalahan sosial dengan terjun langsung atau blusukan ke lapangan, terutama pada perempuan dan khususnya anak-anak agar dapat tumbuh sehat, menjadi penerus, menuju Generasi Emas 2045.

 

"Terimakasih kepada Dinsos untuk kolaborasinya dalam program Tawadhu. Semoga selalu diberi kelancaran dan barokah," katanya.

Baca juga: Viral Oknum PPSU Aniaya Pacar, Korban Ditendang hingga Dilindas Sepeda Motor

Baca juga: Buntut Pemaksaan Siswi Pakai Jilbab di Sekolah, DPRD DKI Bakal Panggil Kadisdik DKI Jakarta

Ia berpesan kepada bidang-bidang di Jabar Bergerak Kota Bogor untuk terus bergerak, bersinergi agar permasalahan dapat diselesaikan satu persatu.

 

Dia pun menyadari gerakan ini tidak akan berjalan mulus tanpa dukungan berbagai pihak, kuncinya adalah keikhlasan, keinginan untuk berbuat baik bagi masyarakat, guyub dan saling mendukung.

 

"Ada dua pilihan utama dalam hidup, menerima kondisi sebagaimana adanya atau menerima tanggung jawab untuk mengubahnya," jelasnya.

 

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved