Persija Jakarta

Thomas Doll Sebut Pemain yang Layak Masuk Tim Utama Persija di Liga 1 Dilihat dari Laga Vs Borneo FC

Thomas Doll menilai ada sejumlah pemain Persija Jakarta yang belum siap bermain 90 menit dengan cara yang diterapkannya.

Editor: murtopo
Twitter @persija_jkt
Pelatih Persija Jakarta Thomas Doll mengatakan bahwa Persija Jakarta sedang mempersiapkan tim untuk mengarungi Liga 1 musim 2022/2023. 

TRIBUNNEWSDEPOK.COM -- Pelatih Persija Jakarta Thomas Doll mengatakan bahwa Persija Jakarta sedang mempersiapkan tim untuk mengarungi Liga 1 musim 2022/2023.

Salah satu pertandingan yang bakal dijadikan ajang mencari tim inti Persija di liga 1 mendatang adalah pertandingan melawan Borneo FC di Piala Presiden 2022.

Seperti dilansir dari Persija.id, Thomas Doll mengatakan bahwa melawan Borneo menjadi kesempatan pemain lokal untuk menunjukan siapa yang layak menjadi pilihan utama.

Thomas Doll menilai ada sejumlah pemain yang belum siap bermain 90 menit dengan cara yang diterapkannya.

Baca juga: Persija Jakarta Kalah 1-2 dari Borneo FC, Thomas Doll: Ada Pemain yang Belum Siap dengan Cara Saya

Persija Jakarta dibungkap Borneo FC 1-2 di pertandingan lanjutan Grup B Piala Presiden 2022 di Stadion Segiri, Samarinda, Sabtu (25/6/2022) malam, dalam lanjutan Grup B Piala Presiden 2022.

Persija mampu mencetak gol lebih dulu lewat sepakan bek Persija, Ilham Rio Fahmi, pada menit ke-21. Bola tendangan Taufik Hidayat yang kurang sempurna berhasil dimanfaatkan Rio meski posisinya kurang ideal.

Sayangnya, gol penyama kedudukan datang pada menit ke-45+2.

Pemain depan Borneo, Stefano Lilipaly, berhasil menceploskan bola ke gawang yang dijaga kapten Persija, Andritany Ardhiyasa.

Pada menit 73’ Borneo berhasil memutar balikan keadaan. Sepakan keras Matheus Pato berhasil memaksa Andritany kembali memungut bola dari gawangnya.

“Saya tahu Ondrej Kudela dan Michael Krmencik akan membantu tim, tapi saya sampaikan kepada tim yang sekarang untuk berjuang untuk mendapatkan posisi mereka di tim. Dari hasil ini saya bisa lihat ada beberapa pemain yang belum siap bermain 90 menit dengan cara saya,” ucapnya.

Baca juga: Persija Kalah di Piala Presiden 2022, Thomas Doll: Kalian akan Melihat Persija yang Beda di Liga 1

Kendati tidak meraih kemenangan, Pelatih Persija Thomas Doll, merasa sudah ada perkembangan dengan tim asuhannya. Namun, tentu masih banyak hal yang perlu ia evaluasi.

”Sudah banyak pergerakan yang baik dari setiap pemain walaupun masih banyak kehilangan bola. Hal ini akan menjadi pekerjaan rumah untuk kami,” ujar Thomas.

Pelatih berusia 56 tahun itu pun menjelaskan alasan utama terdapat dua tim yang turun di Piala Presiden.

Tim pertama yang diisi pemain muda tampil di dua laga awal (vs Barito Putera dan Rans Nusantara) dan tim kedua di dua pertandingan akhir (vs Borneo FC dan Madura United).

Baca juga: Persija Elite Pro Academy Tahan Imbang Timnas U-19, Pelatih Persija Harap Pemainnya Dilirik Timnas

“Kami sedang fokus melakukan persiapan Liga 1 namun harus menghadapi Piala Presiden dengan jadwal yang padat. Dapat dikatakan tim yang saya asuh belum siap untuk hal ini. Untuk ini mengapa di pertandingan pertama dan kedua saya meminta tim muda untuk bermain,” katanya melanjutkan.

”Saya yakin setelah tim sudah lengkap, Persija akan berbeda sangat jauh saat kami kembali bertandang di sini,” tutur Thomas Doll.

Baca juga: Persita Tangerang Vs Persis Solo, Alfredo Vera Bidik Kemenangan untuk Amankan Posisi Runnerup Grup A

Seperti dilansir dari Tribun Kaltim, Pelatih Persija Jakarta Thomas Doll menyebutkan untuk sekarang masih ada kekurangan di timnya, karena pemain asing yang belum bergabung dengan tim.

Namun ia menilai permainan anak asuhnya pada laga kali ini sudah bagus, hanya saja masih terlalu gampang kehilangan bola, kendati demikian itu menyusahkan tim.

"Kita harusnya tidak boleh kehilangan bola dengan gampang, dan kita juga sering membuat keputusan, yang pasti ini jadi PR kita, untuk Persija menuju pertandingan liga 1," tuturnya.

Pelatih dengan nama lengkap Thomas Jens Uwe Doll itu memang sejak awal tak berambisi memenangkan Piala Presiden 2022.

Doll, begitu ia disapa, pelatih asal Jerman ini tampaknya memiliki visi kepelatihan yang baik untuk tim kesayangan The Jakmania, loyalis Persija Jakarta.

Baca juga: Persija Elite Pro Academy Tahan Imbang Timnas U-19, Pelatih Persija Harap Pemainnya Dilirik Timnas

Sejak ia tiba di Jakarta, kemudian melatih tim berjuluk Macan Kemayoran itu, Doll menegaskan untuk tidak memprioritaskan Piala Presiden sebagai ambisi pembuktiannya sebagai arsitek baru di tubuh Persija Jakarta.

Pada keterangan yang ia katakan pada beberapa kesempatan sebelum Piala Presiden 2022 dimulai atau lebih tepatnya saat Persija Jakarta berlatih, ia berulang kali mengatakan tak tertarik dengan turnamen pramusim.

"Untuk saya, Piala Presiden tidak begitu penting, oleh karena itu, kita akan memainkan pemain muda, kita harap mereka dapat memiliki pengalaman,"kata Doll saat usai berlatih di Nirwana Park, Sawangan, Depok, Jawa Barat, Rabu (15/6/2022).

"Saya tidak mengerti, mengapa di sini (Indonesia) begitu 'gencar' pada turnamen pramusim. Tim harus bermain dengan jeda waktu yang sangat singkat pada setiap pertandingan. Percayalah itu tidak bagus untuk pemain, dan harusnya semua tim mengerti itu "lanjut Doll.

Baca juga: Tak Pernah Menang, Persija Jakarta Dibungkam Borneo FC di Laga Ketiga Grup B Piala Presiden 2022

Pelatih yang pada masa mudanya sempat berkarier di Lazio itu tak ingin mengambil risiko besar untuk pencapaian yang tak lebih tinggi dari juara Liga nantinya.

Pada turnamen pramusim tahun lalu atau yang lebih dikenal dengan tajuk Piala Menpora 2021, Persija Jakarta keluar sebagai pemenang.

Persija memenangkan derbi klasik dengan rival abadinya Persib Bandung. Kala itu Persija Jakarta unggul dengan agregat 4-1. 

Kala itu, Riko Simanjuntak menyempurnakan penampilan Persija Jakarta pada turnamen pramusim tahun lalu dengan mencetak gol pada injury time, 90+1.

Thomas Doll, tentu sudah mengetahui pencapaian oleh Riko Cs pada turnamen pramusim tahun lalu. Pada gelaran Liga 1? tentu Doll lebih paham lagi.

Baca juga: Gelandang Persija asal Jerman Hanno Behrens, Sang Kapten yang Hobi Selancar dan Peraih Medali Emas

Diketahui, Persija Jakarta harus finis di posisi kedelepan pada kejuaraan liga 1 musim lalu. Macan Kemayoran menguasaikan liga dengan catatan 11 kemenangan, 12 hasil imbang, dan 11 kekalahan.

Dengan hasil tersebut, dapat dikatakan Persija Jakarta menjalani musim liga 1 dengan performa yang tidak baik. Klub dengan lambang Monas (Monumen Nasional) itu hanya mengoleksi 45 poin dari 34 pertandingan lebih tepatnya, Persija Jakarta terpaut sembilan poin dari zona degradasi. 

"Tahun lalu, Persija memenangkan Piala Menpora. Tapi menurut saya Persija menjalani musim yang sulit. Posisi kedelepan di liga, dan sembilan poin dari zona degradasi, Saya tidak mau itu,"ujar Doll saat konferensi pers usai menjalani pertandingan kontra Borneo FC, Jumat malam.

Doll sejak awal melatih Persija Jakarta sudah mengetahui bahwa ia memiliki segudang pekerjaan rumah yang harus ia selesaikan sebelum liga 1 bergulir pada 27 Juli mendatang.

Kondisi fisik, pola permainan, hingga didikan mental pemain Persija Jakarta tak luput digembleng oleh pelatih berusia 56 tahun itu.

Baca juga: Persija Jakarta Tiba di Samarinda, Jakmania Sambut Hangat Pasukan Thomas Doll

Doll memang berambisi untuk merombak total permainan Persija Jakarta. Doll layaknya menyusun sebuah puzzle karena kerap mengutak-atik komposisi pemain agar mendapatkan gambaran yang pas.

Pada saat Persija Jakarta meladeni Sabah FC pada laga uji coba Internasional pertamanya, Doll terlihat merotasi beberapa pemain Persija Jakarta.

Resky Fandi menjadi kelinci percobaan Doll kala itu. Resky yang biasa ditempatkan sebagai pemain bertahan kala itu mengisi lini tengah Persija Jakarta.

"Saya merasa pemain cukup terbatas, jadi untuk pramusim atau mungkin nantinya (Liga) pemain akan dirotasi. Resky adalah pemain muda, mungkin nanti dia akan pindah ke posisi yang berbeda dengan saat ini," ujar mantan pelatih Borrusia Dortmund musim 2007-2008 tersebut usai pertandingan melawan Sabah FC, Minggu (5/6/2022).

Pada pertandingan terbarunya Resky menjadi starter utama dengan bermain sebagai pemain depan, saat bersua dengan tim tuan rumah Piala Presiden 2022, Borneo FC, Jumat (25/6/2022).

Persija Jakarta menyisakan satu pertandingan lagi pada turnamen pramusim kali ini. Thomas Doll tak harus memusingkan pertandingan saat timnya berjumpa dengan Madura United, Selasa (28/6/2022).

"Untuk sekarang saya merasa masih banyak kekurangan pemain, pemain asing belum bergabung, pemain yang membela timnas belum datang,"kata Doll.

Sekadar informasi, Persija Jakarta kini telah resmi mendatangkan dua pemain asing. Dua pemain tersebut berasal dari negara yang sama namun dari klub yang berbeda.

Dua pemain asal Republik Ceko, Michael Krmencik dan Ondrej Kudela sudah resmi masuk ke dalam anggota Sawangan Boys.

Sawangan Boys, begitu julukan warganet untuk para pemain Persija Jakarta. Sebutuan itu mencuat karena pemain Persija Jakarta kini menetap di daerah Sawangan, Depok untuk tinggal dan berlatih. (M39)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved