Metropolitan
Miris, Balita Gizi Buruk Ditemukan di Jantung Kota Jakarta, Ada Tiga Kasus Terdata di Sawah Besar
Miris, Balita Gizi Buruk Ditemukan di Jantung Kota Jakarta, Ada Tiga Kasus Terdata di Sawah Besar
TRIBUNNEWSDEPOK.COM, JAKARTA - Sejumlah balita di wilayah Kecamatan Sawah Besar, Jakarta Pusat, alami stunting atau gizi buruk, Kondisi ini tersebar di 3 kelurahan.
Kepala Puskesmas Kecamatan Sawah Besar, Lusi Widiastuti mengungkap jumlah balita yang menderita stunting atau gizi buruk tersebar di tiga kelurahan di Kecamatan Sawah Besar, Jakarta Pusat.
“Iya memang kasus stunting saat ini ada di tiga kelurahan tersebut, namun untuk jumlahnya masih terus kita data," ucap Lusi Widiastuti saat diwawancarai melalui sambungan telepon, Kamis (9/6/2022).
Lusi menjelaskan pihaknya itu sudah rutin melakukan penanganan dalam kesehatan balita di wilayah Sawah Besar.
Petugas selalu turun ke lapangan untuk mengecek adanya kasus stunting di wilayah Sawah Besar.
"Sedang kita tangani masalah stunting tersebut," ucap Lusi.
Baca juga: Inovasi Sistem Pengendalian Banjir, Jakarta Smart City Sabet Juara Pertama di Ajang IDC Awards 2022
Sementara itu, Lurah Mangga Dua Selatan, Agata Bayu Putra menyebut bahwa di wilayahnya, yaitu kelurahan Mangga Dua Selatan merupakan wilayah dengan angka tertinggi kasus stunting.
Kelurahan Mangga Dua Selatan menjadi wilayah dengan balita terbanyak yang menderita gizi buruk.
Kemudian, lanjut diikuti dengan Kelurahan Karang Anyar dan Kelurahan Kartini, Jakarta Pusat
Menurut Agata, dari lima kelurahan di Sawah Besar memang di tempat Mangga Dua Selatan dan Karang Anyar paling tinggi.
“Untuk jumlah data saya tidak megang, yang pegang itu ada di puskemas," ucap Agata.