Mudik Lebaran
One Way Akan Diperpanjang Jalurnya Hingga ke Tol Semanggi Apabila Arus Balik Padat
Kapolri Jenderal Polisis Listyo Sigit Prabowo mengatakan sistem one way saat ini diterapkan dari Km 414 Kalikangkung, Semarang hingga km 47 Cikampek.
lihat foto
Laporan Wartawan Wartakotalive.com Desy Selviany
TRIBUNNEWSDEPOK.COM, MAKASAR - Polri akan menarik one way hingga ke Tol Semanggi apabila kepadatan arus balik mengular hingga ke tol dalam kota.
Kapolri Jenderal Polisis Listyo Sigit Prabowo mengatakan bahwa sistem one way saat ini diterapkan dari Km 414 Kalikangkung, Semarang hingga km 47 Cikampek.
Namun, apabila kepadatan mengular hingga ke Jakarta, maka tidak menutup kemungkinan one way akan ditutup sampai Tol Halim km 3.500.
Bahkan, ekor one way bisa ditarik hingga ke Tol Semanggi.
"Apabila arus baliknya padat akan ditarik ke km 3.500 atau Gerbang Tol Halim, kalau dalam perkembangan kepadatan mau diurai maka akan kami tarik ekor one way di Gerbang Tol Semanggi," bebernya di Pos Pengamanan Tol Halim, Cawang, Jakarta Timur, Jumat (6/5/2022).
Dari beberapa rekayasa one way dan contra flow tersebut, Polri sudah menyediakan jalur arteri untuk pengendara dari arah Barat ke Timur Jawa.
Baca juga: Pertamina Pastikan Pasokan BBM Aman di DKI Jakarta, Jawa Barat, dan Banten Selama Arus Balik 2022
"Jadi bisa lewat jalur arteri untuk masyarakat yang mengarah ke Bandung, Jawa Tengah, kami siapkan jalur alternatif untuk kurangi risiko kepadatan dan kurangi crossing," jelasnya.
Diketahui pada pukul 11.00 WIB Tol Halim dari arah tol dalam kota ke arah Tol Cikampek sempat ditutup.
Penutupan dilakukan sedari km 3.500.
Penutupan untuk persiapan one way lantaran arus dari Barat ke Timur Pulau Jawa masih deras.
Baca juga: Timbulkan Kemacetan, Pasar Tumpah Kosambi Jadi Prioritas Pengaturan Lalu Lintas Saat Arus Balik
Namun, pukul 16.00 WIB jalur tersebut kembali dibuka. Kendaraan dari arah Tol Dalam Kota ke arah Tol Cikampek kembali dapat melintas.
Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo mengatakan dibukanya ruas jalan tersebut karena mencegah kepadatan saat contra flow.
Maka penutupan di km 3.500 Halim akan berlangsung situasional.
"Kita lihat kalau ekor di Cawang Tol Dalam Kota sudah pendek, sudah enggak ada, maka kami tutup lagi," jelasnya.
Baca juga: Polisi Masih Tutup Sejumlah U-Turn di Jalan Raya Pantura Antisipasi Kemacetan Arus Balik
