Mudik Lebaran

Ini Skema One Way Arus Balik di Tol Jakarta-Cikampek pada Akhir Pekan Ini 6-8 Mei

Dwimawan Heru memberikan penjelasan lengkap mengenai skema one way pada arus balik di Tol Jakarta-Cikampek.

Editor: murtopo
Warta Kota/Andika Panduwinata
Jalan tol Jakarta arah Cikampek terlihat lenggang dan lancar, arah sebaliknya dari Cikampek ke Jakarta padat karena arus balik dari mudik Lebaran 

Laporan Wartakotalive.com Andika Panduwinata

TRIBUNNEWSDEPOK.COM, CIKAMPEK - Skema one way hingga ganjil genap rencananya diberlakukan pada tanggal 6 sampai 8 Mei ini. Itu pun konsepnya situasional.

Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga, Dwimawan Heru memberikan penjelasan lengkap mengenai skema one way pada arus balik di Tol Jakarta-Cikampek.

Ia menjelaskan saat ini pihaknya masih menerapkan contra flow atau rekayasa lalu lintas.

"Karena memang sudah ada peningkatan untuk lalu lintasnya. Kalau data di shif dua tadi posisinya kurang lebih sudah mencapai 20 ribu, naik sekitar 120 persen dari yang normal," ujar Heru saat ditanyai Warta Kota di Kantor Jasa Marga, Cikampek, Kamis (5/5/2022).

Baca juga: Antisipasi Kemacetan, Ini Jadwal One Way di Jalur Puncak Bogor Hari Jumat hingga Minggu Ini

Kemudian untuk di Kalihurip Utama, dari arah Bandung Cipularang itu siang tadi mencapai 16 ribu kendaraan.

Angka tersebut sudah naik 67 persen dari yang normal.

"Tapi kita lihat kapasitasnya mencukupi. Jadi yang di Cipali dua jalur dan Jakarta - Cikampek tiga jalur masih mencukupi, ditambah lagi contra flow," ucapnya.

"One way ini sudah kita siapkan, tapi nanti kepolisian yang kasih komando. One way-nya adalah dari Km 70 sampai 40 dan perbedaanya antara arus mudik dan balik, one way sekarang lebih sedikit terukur," kata Heru.

Baca juga: Jadi Penyebab Kemacetan, Wakapolri Ingatkan Pemudik Jangan Parkir di Bahu Jalan Tol saat Arus Balik

"Sudah disepakati bersama atas koordinasi intensif kami dengan kepolisian dan pihak terkait bahwa one way itu akan dilakukan juka kapasitasnya kira-kira mendekati 60 persen dari yang ada," sambungnya.

Sebab menurutnya butuh dua jam untuk mengosongkan jalur.

Baca juga: Polres Bogor Utamakan One Way Dibanding Ganjil Genap di Kawasan Puncak Bogor

Jadi gambarannya kira-kira kalau di Kalikangkung sudah 3.500 atau di Palimanan mencapai 4.000 itu baru dilakukan one way.

"Kalau hitungan kami sampai dengan hari ini sekitar 1,5 juta kendaraan yang belum kembali ke Jakarta. Itu sekitar 80 persen dari yang mudik yang belum balik," ungkap Heru. (dik)

Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved