Lebaran
Libur Lebaran, Penumpang yang Berangkat ke Kepulauan Seribu Tembus 3.000 Orang
Ribuan penumpang yang berangkat dari Pelabuhan Muara Angke itu didominasi wisatawan lokal yang ingin berlibur di Kepulauan Seribu.
Laporan Wartawan Wartakotalive.com Junianto Hamonangan
TRIBUNNEWSDEPOK.COM, PENJARINGAN -- Para penumpang yang berangkat dari Pelabuhan Muara Angke, Penjaringan, Jakarta Utara pada libur lebaran kali ini melonjak signifikan hingga mencapai 300 persen.
Kepala KSOP Muara Angke Dimyati mengatakan para penumpang yang berangkat dari Pelabuhan Muara Angke menuju pulau-pulau di Kepulauan Seribu naik 300 persen.
“Jadi sesuai dengan jumlah penumpang yang kami rekap per hari ini ada kenaikan oenumpang sekitar 300 persen,” ucapnya, di lokasi, Selasa (3/5/2022).
Pasalnya beberapa hari sebelumnya, jumlah dari penumpang yang berangkat menuju Kepulauan Seribu yakni sekitar 1.000-2.000 orang per hari hingga melonjak menjadi 3.000 orang per hari.
Baca juga: Tinjau Pelabuhan Kali Adem, Menhub Temukan Delapan Kapal Tidak Layak Beroperasi
“Kemarin itu kami di H-1 itu sekitar mendekati 2.000, di H ada keberangkatan menurun di 1.100, nah di sekarang menjadi 3.000,” sambungnya.
Berdasarkan data yang ada, ribuan penumpang yang berangkat dari Pelabuhan Muara Angke itu didominasi wisatawan lokal yang ingin berlibur di Kepulauan Seribu.
“Mayoritas wisatawan lokal, luar negeri hanya 5 persen karena kecenderungan mereka berangkat bukan dari Kali Adem tapi Pantai Mutiara, tujuan sama ke Kepulauan Seribu,” ujarnya.
Baca juga: Makam Sunan Gunung Jati Ramai Dikunjungi Peziarah di Hari Kedua Lebaran Idul Fitri
Dimyati menambahkan bahwa pihaknya juga telah menyiapkan langkah-langkah antisipasi apabila jumlah penumpang atau wisatawan yang datang ke Kepulauan Seribu menembus 4.000 orang.
Salah satu cara yang akan dilakukan di antaranya yakni dengan menyiapkan kapal cadangan agar bisa mengangkut banyaknya penumpang menuju ke Kepulauan Seribu.
“Pernah kita menjadi 4.000 (penumpang per hari) sehingga kita antisipasi hal itu dengan siapkan kapal cadangan. Ada lima kapal cadangan untuk mengantisipasi lonjakan penumpang,” tuturnya.