Kriminalitas
Remaja di Depok Ketagihan Rampok Minimarket, Beraksi di 5 Lokasi, Targetnya Minimarket Pinggir Jalan
Targetnya minimarket di pinggir jalan. Remaja di Depok ketagihan rampok Minimarket, beraksi di 5 lokasi.
Penulis: Vini Rizki Amelia | Editor: dodi hasanuddin
lihat foto
TRIBUNNEWSDEPOK.COM, BEJI - Remaja di Depok ketagihan rampok Minimarket, beraksi di 5 lokasi, targetnya minimarket di pinggir jalan.
Polsek Beji, Kota Depok berhasil meringkus komplotan remaja yang nekat melakukan tindakan kriminal spesialis pencuri gerai minimarket. Mereka adalah MA (21), MDM (19), FR (19), dan MFH (15).
Modus operandi para terduga pelaku ini adalah mengidentifikasi lebih dulu target minimarket yang ingin disatroni, yakni minimarket yang terletak di pinggir jalan agak sepi.
Baca juga: Ditelanjangi serta Alat Vital Diinjak Massa, Kantong Kemih Ade Armando Cedera
Kapolsek Beji Kompol Cahyono mengatakan, berhasil ditangkapnya para terduka pelaku tersebut berawal dari laporan kasua perampokan sebuah minimarket di Puri Angkasa 3, Jalan Curugan, Kelurahan Tanah Baru, Beji, Kota Depok pada Sabtu (9/4/2022) lalu.
"Mereka tahu buka dan tutup jam berapa karena mereka mantan karyawan dan masih ada yang aktif bekerja," kata Cahyono kepada wartawan di Polsek Beji, Kota Depok, Kamis (14/4/2022).
Cahyono mengatakan, para terduga pelaku sudah melakukan aksi serupa di lima lokasi berbeda, yakni di Tanah Baru, Limo, Krukut, Cipedak Jagakarsa, dan Tanjung Barat.
Ketika beraksi, Cahyono memaparkan terduga oelaku berpura-pura membeli sambil membaca situasi diantaranya mengenai jumlah karyawan yang ada di minimarket incarannya.
"Bila karyawan baru satu atau du orang, mereka langsung ngasih kode ke temennya yang sudah menunggu. Termasuk membawa persiapan alat salah satunya senjata tajam, dan alat lain," tandas Cahyono.
Baca juga: Buron 3 Hari, Seorang Pelaku Pengeroyok Ade Armando Diringkus di Pelabuhan Ratu
Target mereka, lanjut Cahyono yakni mengambil uang di brangkas. Awalnya, para terduga pelaku mengaku iseng yang akhirnya keenakan hingga jadi keterusan.
"Tapi untuk motifnya ini mereka mau hidup mewah jadi orang kaya, pakai baju mahal, makan enak, tidak usah kerja. Jam operasional mereka pun situasional yakni saat lokasi tengah sepi," tegasnya.
Namun begitu, terduga pelaku tak sampai melukai korban meski kerap menodongkan senjata tajam berupa golok yang hingga kini belum ditemukan oleh petugas kepolisian.
"Sudah lima (minimarket jadi sasaran) tapi bisa lebih ini dan akan kami kembangkan kembali," urainya.
