Rampok Bersenjata Celurit Menyasar Warung Kopi di Cikeas, Pergi Setelah Diberi Uang Rp 50.000

TRIBUNNEWSDEPOK.COM, GUNUNGPUTRI -Kawanan begundal menyatroni sebuah warung kopi milik MF di kawasan Cikeas, Kecamatan Gunungputri, Kabupaten Bogor.

Sambil menghunus celurit dua penjahat jalanan mengancam MF dan memaksa MF menyerahkan telepon genggam miliknya.

Menurut Kapolsek Gunungputri Kompol Andry Fran Ferdyawan mengatakan bahwa peristiwa yang meresahkan warga ini terjadi pada Jumat (25/2/2022).

Kepada polisi MF menceritakan bahwa saat itu dia sedang berada di warung kopi miliknya.

Baca juga: Polisi Tangkap Empat Pelaku Begal yang Merampok Petugas PPSU Kelapa Gading Timur

Kemudian datang dua orang laki-laki tak dikenal menggunakan sepeda motor Yamaha matik Mio Soul putih.

"Kemudian satu orang laki-laki turun dari sepeda motor dan langsung menghampiri dan mengancam korban menggunakan senjata tajam berjenis celurit," kata Kompol Andry Fran Ferdyawan kepada wartawan, Minggu (27/2/2022).

Baca juga: Perampok Ini Cari Mangsa Pakai Modus Lowongan Kerja di Medsos, Biadabnya dia Juga Perkosa Korbannya

Sambil menghunus celurit, pelaku meminta korban untuk menyerahkan handphone.

Namun korban rupanya bertahan dan tak mau menyerahkan ponsel miliknya meski tengah ditodong.

"Korban tidak memberikannya (ponsel). Lalu korban memperlihatkan uang sebesar Rp 50 ribu kemudian pelaku pun mengambil uang tersebut dan langsung pergi meninggalkan warung kopi tersebut," katanya.

Baca juga: Seorang Pria Dibegal Saat COD Ponsel di Pagi Buta, Dua Jari Tangannya Putus Ditebas Celurit

Kapolsek mengatakan bahwa sampai saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan atas kasus ini.

Seperti dengan meminta keterangan saksi dan mencari rekaman CCTV yang ada di seputar TKP.

“Kami berupaya untuk temukan pelakunya.” pungkas Andry.(*)

Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul Maksa Minta Handphone, Pelaku Curas di Bogor Mendadak Lari Setelah Lihat Benda Milik Korban,