Vaksinasi Covid19

Kejar Target Vaksinasi Covid-19, Pemkab Bogor Gelar Vaksinasi Booster Massal di Setiap Kecamatan

Kejar Target Vaksinasi, Pemkab Bogor Gelar Vaksinasi Booster Massal di Setiap Kecamatan. Berikut alasannya

Penulis: Hironimus Rama | Editor: Dwi Rizki
Warta Kota
Sekretaris Daerah Kabupaten Bogor Burhanudin meninjau pelaksanaan vaksinasi booster massal di Kecamatan Dramaga, Kabupaten Bogor pada Senin (21/2/2022). 

TRIBUNNEWSDEPOK.COM, DRAMAGA - Satgas Covid-19 Kabupaten Bogor terus melakukan percepatan vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Bogor.

Selain vaksinasi massal di Stadion Pakansari pada 19-23 Februari 2022, Satgas Covid-19 juga melakukan vaksinasi di setiap kecamatan.

Sekretaris Daerah Kabupaten Bogor Burhanudin melakukan peninjauan lapangan kegiatan pelaksanaan vaksinasi massal di Kecamatan Dramaga, Kabupaten Bogor pada Senin (21/2/22).

Burhanudin menegaskan bahwa peninjauan lapangan dilakukan untuk memastikan kegiatan vaksinasi berjalan lancar, sehingga bisa mencapai target-target yang telah ditetapkan.

“Kita ingin melihat langsung pelayanan vaksinasi di Kecamatan Dramaga. Ini sebagai upaya kami menghargai peran aktif dan upaya  Camat, Danramil, Kapolsek, Kepala Puskesmas,  Kades dan jajarannya dalam melaksanakan pelaksanaan vaksinasi” kata Burhanudin, Senin (21/2/2022).

Berdasarkan pesan dari Bupati, Burhanudin meminta agar segera kejar target-target yang sudah ditetapkan baik itu booster, vaksinasi masyarakat Lanjut Usia (Lansia) atau vaksin anak-anak.

"Jangan sampai ada vaksin kadaluarsa, kemudian April mendatang akan memasuki bulan Ramadhan sehingga tidak bisa melaksanakan kegiatan vaksinasi saat bulan puasa," tuturnya.

Baca juga: Ungkap Penolakan Warga Soal Pengerukan Kali Mampang, Camat: Kalau Terlalu Dalam, Rumah Mereka Roboh

Baca juga: Kabar Baik, Dilarikan ke RS Polri Pakai Helikopter, Kini Sinta Ditangani Dokter Spesialis Gabungan

Dia menambahkan hari ini sudah diluncurkan Surat Edaran bahwa untuk booster tidak harus menunggu enam bulan.

"Cukup tiga bulan sudah bisa booster, sudah boleh divaksin ketiga. Secara medis sudah aman, kami juga telah melakukan sosialisasi baik tingkat kabupaten maupun kecamatan," ungkap Burhanudin.

"Jadi yang sudah divaksin dua kali karena merasa belum enam bulan tapi sudah  tiga bulan, sudah bisa vaksin booster,” jelasnya.

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved