Cerita Kurir Paket Barang, Tetap Antar Pesanan di Wilayah Lockdown RW 02 Kelurahan Krukut

Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Miftahul Munir

TRIBUNNEWSDEPOK.COM, TAMANSARI - Ferdi Dapitra (21) kurir Si Cepat Express tetap mengirim paketan barang milik warga RW02 Kelurahan Krukut, Kecamatan Tamansari, Jakarta Barat pada Minggu (16/1/2022).

Ferdi sudah mengetahui dari berita yang dibacanya bahwa wilayah tempatnya mengantar paket barang dilockdown.

Akibat lokcdown, ia merasa kesulitan karena ada warga yang sulit dihubungi dan ketika akan mengantar ke rumah warga tidak boleh masuk.

"Tahu sih. Kita juga kurir jadi kesulitan juga karena kadang nomernya ga bisa dihubungin. Sedangkan kita ga bisa masuk juga," tuturnya. 

Baca juga: Tracing dan Testing Warga RW 02 Kelurahan Krukut Dua Hari Terakhir, Tak Ada yang Positif Covid-19

Ferdi melanjutkan, pihak kantornya juga sudah tahu kalau wilayah tersebut sudah dilockdown.

Tapi pihak kantor tetap meminta untuk dirinya mengantar paket tersebut ke lokasi tujuan.

"Jadi cuma disuruh usaha dateng, disuruh hubungin kontaknya dulu. Kalau ga bisa dihubungin, ya kita bawa balik paketnya," katanya.

Baca juga: Warga RW 02 Kelurahan Krukut yang Sudah Ditracing & Testing 1.026 Jiwa, Hanya 67 Orang yang Positif

Ferdi sudah berusaha menghubungi penerima paket barang yang diantarnya, tapi tidak aktif.

Ia terpaksa membawa balik lagi paketan tersebut sampai nomor penerima bisa dihubungi.

"Enggak bisa dititip, soalnya ini paket khusus. Tulisannya harus diterima oleh yang bersangkutan," jelasnya.

Baca juga: Isolasi di RSDC Kemayoran dan RSUD Tamansari, Puluhan Warga Kelurahan Krukut Belum Ada yang Sembuh

Pihak kantor sudah mengeluarkan surat khusus untuk dirinya mengantar paket barang agar bisa masuk ke wilayah lockdown.

Ia terpaksa tetap mengikuti apa yang menjadi tanggungjawabn supaya tidak dipecat dari tempat kerjanya.

"Kita biasanya ada dikasih surat khusus buat kurir agar bisa masuk, takut sih (Omciron), nganter ya terpaksa buat kerja, buat cari uang," ucap dia.(m26)