Warga Cisarua, Megamendung dan Ciawi Tolak Ganjil Genap, Ade Yasin: Uji Coba Masih Terus Berlanjut

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Naufal Fauzy

TRIBUNNEWSDEPOK.COM, CIBINONG - Masyarakat yang tingal di Cisarua, Megamendung dan Ciawimenolak pemberlakukan Ganjil Genap di kawasan Puncak Bogor pada akhir pekan.

Terkait penolakan dari sejumlah masyarakat di kawasan Puncak, Bupati Bogor Ade Yasin mengaku akan mengundang mereka untuk berdiskusi di Pendopo Bupati.

"Nanti Hari Rabu kita menerima perwakilan masyarakat Cisarua, Megamendung dan Ciawi untuk berkonsultasi dengan kami tentang penerapan ganjil genap," kata Ade.

Ade beranggapan bahwa masyarakat yang melakukan penolakan ini belum tersosialisasi dengan baik.

Baca juga: Bupati Ade Yasin Perintahkan Tim Bogor Gercep Bantu Korban Luapan Sungai Cidurian di Jasinga

"Keluhannya, mereka kan belum tersosialisasi dengan baik. Mereka merasa, Puncak lagi, Puncak lagi yang dioprek. Padahal Jalan Raya Puncak itu jalan nasional. Kami melaksanakan uji coba itu untuk keperluan mereka juga, ke masyarakat juga sebetulnya. Tapi kalau mudarat manfaatnya kita lihat nanti," kata Ade.

Masukan dari masyarakat, kata Ade, nantinya juga akan diajukan sebagai bahan kajian ke pusat.

Meski mendapat penolakan dari warga Puncak, uji coba ganjil genap (gage) di kawasan Puncak Bogor akan tetap kembali dilakukan akhir pekan ini.

Baca juga: Sungai Cidurian di Jasinga Meluap, Satu Jembatan Putus dan Puluhan Rumah Rusak

Ganjil genap akhir pekan ini pada tanggal 10, 11 dan 12 September merupakan pekan kedua uji coba setelah sebelumnya digelar tanggal 3, 4 dan 5 September 2021.

"Tadi rapat sekaligus mendengar masukan-masukan dari Pemda termasuk Kabupaten dan Kota juga kepolisian. Kita masih melanjutkan uji coba (gage) minggu ini, Jumat, Sabtu dan Minggu," kata Bupati Bogor Ade Yasin kepada wartawan, Senin (6/9/2021) sore.

Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul Ditolak Warga, Uji Coba Ganjil Genap di Puncak Bogor Tetap Kembali Digelar Pekan Ini,