Berita Nasional

Bukan dari Fosil, BBM BOBIBOS Terbuat dari Jerami, Tahun 2026 Siap Luncurkan Baterai Tanpa Disetrum

Ekstrak jerami yang ditambahkan serum Bobibos menghasilkan dua jenis BBM Bobibos. BBM mesin bensin dan untuk mesin diesel.

Editor: dodi hasanuddin
TribunnewsDepok.com/dodi hasanuddin
TERBUAT DARI JERAMI - Founder BBM Bobibos, Muhammad Ikhlas Thamrin menjelaskan, BBM Bobibos untuk kendaraan mesin bensin dan diesel terbuat dari ekstrak jerami. 

Ringkasan Berita:
  • BBM BOBIBOS terbuat dari ekstrak jerami
  • Butuh negara hadir untuk kemandirian energi dan pangan
  • Riset baterai serum tanpa disetrum untuk mobil listrik

 

TRIBUNNEWSDEPOK.COM, JONGGOL - PT. Inti Sinergi Formula meluncurkan Bahan Bakar Minyak (BBM) ramah lingkungan atau berbasis nabati.

BBM dengan RON 98+ yang diperuntukkan berbagai mesin kendaraan itu ternyata terbuat dari jerami yang merupakan sisa panen padi dan bukan dari fosil yang harus dieksplorasi.

Ekstrak jerami yang ditambahkan serum Bobibos menghasilkan dua jenis BBM. BBM untuk mesin bensin dan BBM untuk mesin diesel.

Baca juga: Inovasi Putra Jonggol BOBIBOS Diusulkan Jadi BBM untuk Kendaraan Operasional Pemkab Bogor

Tak hanya irit dan membuat tarikan kendaraan menjadi lebih enteng, hasil buang gas pembakaran pun tak menimbulkan bau dan mengeluarkan asap.

Contohnya, bau solar kerap tercium dan asap hitam terlihat dari knalpot mobil diesel, namun truk diesel yang menggunakan BBM Bobibos tak mengeluarkan asap dan bau.

Hasil riset para pemuda yang menginginkan Indonesia mandiri energi dan pangan membuat masyarakat terbelalak.

Sebab, bahan utama BBM Bobibos adalah limbah. Jerami yang merupakan limbah padi diekstrak. Kemudian ekstrak jerami tersebut diberikan serum Bobibos.

Founder BBM Bobibos, Muhammad Ikhlas Thamrin menjelaskan, riset untuk menghasilkan BBM berbasis nabati itu harus berdasarkan harga pokok produksi (HPP), sehingga bisa dikomersilkan.

Maka dari itu, risetnya pun membutuhkan waktu yang tak sebentar. Dimulai dari meriset tebu, singkong dan mikroalga.

Baca juga: Baru Diluncurkan di Jonggol, Beben Suhendar Dorong Pemkab Bogor Gunakan BBM BOBIBOS

Namun, ketiga bahan baku itu tidak sesuai dengan HPP yang diharapkan. Setelah dilakukan penelitian lebih dalam akhirnya dipilihlah jerami.

Ikhlas Thamrin menambahkan bahwa riset Bobibos berdiri di atas tiga pilar utama. Ketiga pilar itu adalah teknologi, komersialisasi, dan regulasi.

Dari sisi teknologi, tim berhasil merancang sendiri mesin biokimia yang mampu mengubah jerami menjadi bahan bakar melalui lima tahapan proses ekstraksi.

"Kami menginginkan harga BBM Bobibos bisa lebih murah dari yang ada saat ini, sehingga masyarakat tidak terbebani," kata Ikhlas di Jonggol, Kabupaten Bogor, Selasa (11/11/2025).

Butuh Negara Hadir

M. Ikhlas Thamrin menyatakan bahwa Indonesia bisa menjadi negara yang mandiri energi. Asalkan negara hadir untuk itu.

Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved