TRIBUNNEWSDEPOK.COM, PANCORAN MAS - Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi memberikankan kado istimewa untuk Kota Depok yang genap berusia 26 tahun pada Minggu (27/4/2025).

Dedi menyebutkan bahwa kado istimewa tersebut adalah Pemprov Jawa barat akan membangunan underpass di Pasar Citayam pada tahun 2026.

Pembangunan underpass di Pasar Citayam tersebut untuk mengurai kemacetan yang dikeluhkan warga sejak puluhan tahun.

Baca juga: HUT Ke-26 Kota Depok, Ini Pesan Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Hal itu disampaikan Dedi menghadiri acara hiburan rakyat di Depok Open Space, Jumat (25/4/2025) malam.

Sontak ribuan warga Depok yang hadir bersorak gembira.

"Setu-setu juga harus diperbaiki, saya janji, tahun 2026 kita bangun setu yang ada air mancurnya seperti di Purwakarta," tutur Dedi. 

Perlu diketahui bahwa kemacetan di Pasar Citayam tersebut dimulai dari Stasiun Citayam.

Hal itu terjadi banyak ojek yang mangkal di Jalan Citayam Raya di depan Stasiun Citayam.

Baca juga: Dedi Mulyadi Dukung Penegakan Hukum Terhadap Kasus Dugaan Pelecehan Seksual Oknum Dokter di Garut

Kondisi itu diperparah oleh angkot yang ngetem menunggu penumpang dari Stasiun Citayam.

Kemudian juga pintu perlintasan rel yang membuat antran kendaraan mengular panjang. Baik itu dari sebelum Stasiun Citayam dan di pertigaan jalan Pasar Citayam.

Bikin Setu dengan Air Mancur Indah

Dedi juga menyatakan bahwa Pemprov Jawa Barat juga akan merenovasi salah satu setu di Depok dengan menambahkan fasilitas air mancur.

Desainnya mirip dengan air mancur di Purwakarta, Jawa Barat. 

Langkah ini sekaligus memperkuat identitas Kota Depok sebagai kota dengan banyak setu.

Baca juga: Momen Ketua DPRD Potongan Tumpeng Hari HUT ke-26 Kota Depok untuk Wali Kota

Mantan Bupati Purwakarta itu berharap pembangunan di Depok tidak boleh stagnan.

Infrastruktur jalan harus bagus dan fasilitas umum harus terus ditingkatkan.

Gedung Pertunjukkan

Dedi juga menyatakan bahwa kantor kelurahan juga harus representatif. Tak hanya itu, setiap kantor kelurahan mempunyai gedung pertunjukkan.

Gedung pertunjukkan tersebut dapat dimanfaatkan warga Depok. Baik itu untuk pengajian, hajatan dan pentas seni anak-anak muda.

"Jalannya harus bagus, setiap kelurahan nanti akan memiliki gedung pertunjukan yang bisa dimanfaatkan masyarakat untuk hajatan, pengajian, dan kegiatan lainnya," kata Dedi Mulyadi.

Baca juga: Supian Suri Temui Dedi Mulyadi Akui Kesalahan, Minta Maaf Telah Izinkan ASN Mudik Pakai Mobil Dinas

Selain itu, lanjutnya, Kota Depok mengelola kebersihan kota dan estetikanya.

"Drainase harus dibersihkan, makanya petugas kebersihan  di kelurahan ditambah. Penertiban baliho liar dan perbaikan PJU menjadi fokus ke depan," paparnya.

Kriminalitas Menurun

Dedi Mulyadi menegaskan bahwa Kota Depok harus menekan angka kriminalitas.

Sebab itu, ia meminta semua pihak terlibat. Baik itu Pemprov Jawa Barat, Pemkot Depok, dan masyakat untuk menjaga keamanan dan ketertiban.

Selain itu juga harus bebas dari pengemis. Maka dari itu penertiban pengemis harus rutin dilakukan.

Pendidikan Ditingkatkan dan Penataan Kependudukan

Dedi meminta mutu layanan pendidikan di Kota Depok ditingkatkan. Jumlah sekolah SD< SMP>

"Kami sudah mendiskusikannya terkait jumlah sekolah, baik itu SD, SMP dan SMA/SMK disesuikan dengan tingkat kebutuhan siswa," ujarnya.

Selanjutnya adalah, Pemkot Depok harus menata kependudukan.

Dengan penataan kependudukan maka dapat diketahui jelas jumlah penduduk kota Depok sesuai dengan KTP untuk mengidentifikasi kenyamanan lingkungan.