Lebaran

Polres Bogor Siap Hadapi Lonjakan Kendaraan Saat Lebaran, Ini Rekayasa Lalu Lintas di Puncak

Penulis: Hironimus Rama
Editor: murtopo
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kapolres Bogor AKBP Rio Wahyu Anggoro (kiri)  saat melakukan pengecekan Pos Pengaman Operasi Ketupat Lodaya 2024 di Gadog, Ciawi, pada Sabtu (6/4/2024).

Laporan wartawan TribunnewsDepok.com Hironimus Rama

TRIBUNNEWSDEPOK.COM, CIAWI - Polres Bogor siap menghadapi lonjakan lalu lintas di jalur wisata Puncak, Bogor, pada hari raya Idul Fitri 1445 Hijriah atau Lebaran 2024.

Hal itu diungkapkan Kapolres Bogor AKBP Rio Wahyu Anggoro.,SH.,S.I.K, saat melakukan pengecekan Pos Pengaman Operasi Ketupat Lodaya 2024 di Gadog, Ciawi, pada Sabtu (6/4/2024).

"Kami siap menghadapi lonjakan arus lalu lintas selama arus mudik Lebaran 2024 di kawasan Puncak," kata Rio.

Dia menjelaskan pihaknya telah menyiapkan rekayasa lalu lintas untuk mengantisipasi kemacetan di kawasan Puncak pada 4-16 April 2024.

Baca juga: Contraflow di Tol Japek Minggu 7 April 2024, Pemudik Arah ke Jakarta Menjerit Kena Macet

"Kami menerapkan sejumlah rekayasa lalu lintas untuk kendaraan yang melintasi jalur Puncak, pada arus mudik Lebaran 2024. Ada contraflow, one way (satu arah) dan ganjil genap," papar Rio.

Untuk mengatur lalu lintas masa mudik dan libur Lebaran, polisi telah disiagakan di sepanjang Jalan Raya Puncak sejak Kamis (4/4/2024).

"Sejauh ini pemudik yang melintas di jalur Puncak belum terlihat signifikan," tuturnya.

Kasat Lantas Polres Bogor AKP Rizky Guntama menambahkan lonjakan kendaraan di kawasan Puncak diprediksi baru akan terjadi pada H+1 Lebaran.

Baca juga: 71.533 Kendaraan Tercatat Sudah Tinggalkan Jabodetabek Melalui Arah Puncak Bogor

"Hingga saat ini masih landai ya, belum ada lonjakan. Puncak kan memang bukan jalur mudik. Nanti ramainya H+1 karena wisatawan mulai datang untuk liburan," ucap Rizky.

Sejauh ini Satlantas Polres Bogor belum menerapkan rekayasa sistem satu arah atau one way di Puncak.

"Sistem satu arah belum, tetapi ganjil genap tetap diberlakukan meski volume kendaraan tidak meningkat," tandas Rizky.

Baca juga: Begini Kondisi Jalur Tol Pantura Maupun Arteri Karawang saat Puncak Arus Mudik Lebaran

Berdasarkan data yang diterima TribunnewsDepok.com dari PT Jasa Marga, jumlah kendaraan yang meninggalkan Jabotabek menuju arah Puncak melalui GT Ciawi Jalan Tol Jagorawi pada H-7 (Rabu (3/4/2024) hingga H-5 (5/4/2024) Lebaran 2024 sebanyak 98.132 kendaraan.

Angka ini mencakup 17,78 persen dari total  551.876 kendaraan yang meninggalkan Jabodetabek pada H-7 hingga H-5 Lebaran 2024.