TRIBUNNEWSDEPOK.COM, CIJANTUNG - Seorang pencuri soundsystem di Masjid Nuurul Hasanah, yang berlokasi di Jalan Asem Rt 6/Rw 1, kelurahan Cijantung, kecamatan Pasar Rebo, Jakarta Timur terekam CCTV.
Dari aksi yang dilakukannya itu, diduga pelaku merupakan spesialis pencurian di masjid.
Ecep selaku pengurus masjid mengatakan, berdasarkan rekaman CCTV, pelaku tersebut rupanya serupa dengan peristiwa pada 7 Juli lalu di masjid kawasan Ciracas.
"Masjid di Ciracas juga kehilangan sama orangnya persis sama yang di sini, spesialis pencuri kotak amal dan mixer (soundsystem) ini," kata Ecep saat dikonfirmasi awak media, Sabtu (15/7/2023).
Baca juga: PT Tirta Asasta Lakukan Revitalisasi Pipa Jaringan Distribusi Utama di Cimanggis
Namun, warga sekitar belum mengenali secara pasti perawakan pelaku, karena belum pernah melihatnya di sekitar dua lokasi kejadian.
"Itu pelaku anak remaja, tapi warga belum kenal sama pelaku, jadi bukan warga sekitar lokasi kayanya sih ya," imbuhnya.
Pinjam Soundsystem Orkes Dangdut
Sementara di masjid Nuurul Hasanah, pengurus terpaksa pinjam soundsystem milik orkes dangdut untuk ibadah.
Baca juga: Soal Korupsi Hambalang, Ini Pesan Menohok Anas Urbaningrum ke Pihak yang Dianggap Mendzoliminya
"Kehilangan itu ada dua kotak amal yang isinya diperkirakan Rp 2 juta, kalau untuk mixer soundsystem itu harganya waktu beli dulu pengurus hingga Rp 12 juta, akhirnya sementara pinjam orkes dangdut buat mixer, karena untuk ibadah kan," ucapnya.
Sebelumnya, Jumat (14/7) sekira pukul 01.00 WIB, Masjid tersebut sempat menjadi sasaran maling untuk beraksi.
Berdasarkan rekaman CCTV di lokasi, pelaku yang nampak seorang diri itu beraksi lebih kurang hingga 12 menit.
Baca juga: Pemkot Depok Jadikan Kawasan Sawangan-Bojongsari Pusat Keramaian Baru
Bermula saat pelaku masuk ke Masjid melalui pintu gudang yang kondisinya saat itu tidak digembok, dan dapat mempermudah akses masuknya.
"Pertama masuk lewat gudang terus ke ruang soundsystem ambil mixer, terus sekalian disitu ambil kotak amal dua buah, gampang masuk pelaku, soalnya hanya di slot biasa pintunya," jelasnya.
Setelah digasak, kotak amal itu tidak langsung dibongkar isinya di lokasi, melainkan dibawa pelaku ke tempat yang diperkirakan sepi.
Baca juga: Jalani Ritual Pengobatan, Tiga Pemuda Tenggelam di Danau Jayamix Cigudeg Bogor
"Masjid ini kan posisinya di Rt 6, dan pelakunya ngebongkar isi kotak amalnya di Rt 10, jadi dibawa dulu," lugasnya.
Hingga kini, Ecep mengakui belum melaporkan kejadian tersebut ke pihak Kepolisian setempat, namun akan direncanakan. (m37)