Liga 1

Duel Persija Jakarta Vs PSS Sleman Bergulir di SUGBK, Seto Nurdiyantoro Rasakan Energi Positif

Penulis: Alfarizy Ajie Fadhilah
Editor: Umar Widodo
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pelatih PSS Sleman Seto Nurdiyantoro dan penyerang PSS Ricky Cawor, dalam sesi jumpa pers sebelum pertandingan, di Stadion Madya Senayan, Jakarta, Jumat (14/4/2023). (Tribunnews/Alfarizy AF)

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Alfarizy AF

TRIBUNNEWSDEPOK.COM, DEPOK - Duel Persija Jakarta versus PSS Sleman, resmi bergulir di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Sabtu (15/4/2023) jam 20.30 WIB.

Laga Pekan ke-34 itu pun menjadi pertandingan yang spesial bagi Persija, yang akhirnya bisa kembali bermain di stadion itu sejak tiga tahun berselang.

Tak hanya di kubu tuan rumah, rupanya laga itu juga menjadi pertandingan yang menarik bagi Pelatih PSS Sleman, Seto Nurdiyantoro. 

Seto Nurdiyantoro mengatakan, berlaga di SUGBK adalah kesempatan yang harus dimanfaatkan sebaik mungkin.

"Ini salah satu pengalaman saya akhirnya main di GBK suatu yang diimpikan, buat saya GBK, stadion yang aman, stadion yang megah, stadion yang luar biasa," kata Seto, dalam sesi jumpa pers sebelum pertandingan, di Stadion Madya Senayan, Jakarta, Jumat (14/4/2023).

"Jadi, harapannya untuk teman-teman pemain ini bisa dijadikan sebuah pengalaman, bahwa stadion ini luar biasa," jelasnya.

Seto mengatakan, ada aura-aura positif yang menaungi Stadion yang berkapasitas 70 ribuan penonton tersebut.

"Ada aura-aura yang menurut saya pribadi, ada aura yang sangat luar biasa. Ini harapannya memberikan energi positif bahwa pertandingan besok pertandingan yang baik," kata Seto.

Baca juga: Berikut Ini Daftar Harga Tiket Pertandingan Persija Jakarta Vs PSS Sleman, Main di GBK Sabtu Malam

Baca juga: Manajemen PSS Sleman Masih Pertahankan Seto Nurdiyantoro Sebagai Pelatih Kepala

Pelatih asal Sleman itu pun berharap duel PSS menghadapi tim berjuluk Macan Kemayoran itu bisa menghibur para penonton yang datang ke stadion.

"Entah siapapun yang menang, harapannya ini bisa menghibur masyarakat," ujar Seto Nurdiyantoro.

"Saya kalau tentang GBK ini, maaf bukannya tidak meremehkan stadion lain, tapi ini ruhnya stadion di Indonesia," pungkasnya.