TRIBUNNEWSDEPOK.COM, CIBINONG - Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Bogor menargetkan jumlah wisatawan yang mengunjungi Kabupaten Bogor pada 2023 sebanyak 10 juta orang.
Jumlah kunjungan wisatawan ini naik sekira 2 juta orang dari target 2022 sebanyak 8 juta orang.
"Tahun 2022 lalu kita targetkan 8 juta orang wisatawan yang datang ke Kabupaten Bogor. Alhamdulilah, target tercapai. Total wisatawan tahun lalu sekira Rp 8.150.000 orang," kata Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bogor Deni Humaedi, Senin (6/2/2023).
Dia menjelaskan kawasan Puncak masih menempati urutan teratas dalam daftar kunjungan wisatawan ke Kabupaten Bogor.
"Kawasan Puncak masih di atas 50 persen, lalu diikuti Bogor Timur (Babakan Madang - Sukamakmur), Bogor Selatan (Cigombong-Gunung Salak), dan Bogor Barat (Ciampea-Gunung Bunder)," jelas Deni.
Menurut Deni, kawasan Puncak menjadi destinasi favorit wisatawan karena keindahan alam dan infrastrukturnya yang memadai.
"Puncak memiliki keindahan yang luar biasa. Infrastrukturnya juga sudah sangat bagus, mulai dari jalan ke destinasi wisata hingga hotel," tutur mantan Camat Cisarua ini.
Meskipun kemacetan kerap melanda kawasan Puncak, namun tidak menghalangi wisatawan untuk berkunjung.
"Kemacetan tidak terlalu berpengaruh terhadap tingkat kunjungan ke Puncak. Soalnya, rasa lelah karena kemacetan di jalan langsung terbayar saat menikmati keindahan alam wilayah Puncak," ucap Deni.
Untuk 2023, lanjut dia, Disbudpar Kabupaten Bogor menaikan target wisatawan menjadi 10 juta orang.
"Kita optimis tahun 2023 wisatawan ke Kabupaten Bogor tembus 10 juta orang," tandas Deni.