Tawuran Pelajar

Terungkap Penyebab Tawuran Antarpelajar SD di Tapos Depok, Bermula dari Saling Ejek

Kepala Dinas DP3AP2KB Kota Depok, Nessi Annisa Handari mengungkapkan penyebab terjadinya aksi tawuran antara siswa SD di Cilangkap Depok tersebut.

|
Penulis: M. Rifqi Ibnumasy | Editor: murtopo
istimewa
TAWURAN PELAJAR - Sekelompok pelajar SD terlibat tawuran di wilayah Cilangkap, Tapos, Kota Depok, Sabtu (10/5/2025). (Dok: Istimewa) 

Laporan wartawan TribunnewsDepok.com, M Rifqi Ibnumasy 

TRIBUNNEWSDEPOK.COM, TAPOS - Dua kelompok siswa sekolah dasar (SD) terlibat tawuran di lingkungan Perum Laguna 1 RT 05/RW 20 dan sekitar makam RW 03 Kelurahan Cilangkap, Kecamatan Tapos, Kota Depok pada Sabtu (10/5/2025).

Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kota Depok, Nessi Annisa Handari mengungkapkan penyebabnya.

Menurut Nessi, penyebab tawuran antar pelajar SD tersebut dipicu oleh saling ejek mengejek.

“Jadi sebenarnya tuh terlihat banyak, sebenarnya enggak terlalu banyak, ibu Kadisdik saya koordinasi sama bu Kadisdik terus,” kata Nessi, Rabu (14/5/2025).

“Terlihat banyak karena pada saat kejadian pas anak-anak pulang sekolah,” sambungnya.

Baca juga: Pelajar SD Terlibat Tawuran di Tapos, UPTD PPA Kota Depok Beri Pendampingan pada Pelaku dan Orangtua

Menurut Nessi, sebenarnya Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Depok telah membentuk Satgas Pencegahan Kekerasan di tiap sekolah.

Nessi juga akan berkoordinasi dengan Satgas tersebut agar melakukan pembinaan, pengawasan terhadap murid-muridnya dan melakukan penguatan secara mental kepada mereka.

“Bahwa tawuran itu adalah hal-hal yang memang harus dihindari dan tidak boleh dilaksanakan,” tugasnya.

Selain itu, DP3AP2KB Kota Depok juga akan berkoordinasi dengan Disdik agar aksi tawuran antar pelajar tidak terulang kembali.

“Itu melakukan penguatan kepada seluruh sekolah-sekolah yang ada di Kota Depok,” ungkapnya. 

Baca juga: Siswa SD Tawuran, Disdik Kota Depok Didesak Segera Evaluasi Pola Didik dan Lingkungan Sekolah

Sementara itu, Ketua RW 020 Kelurahan Cilangkap, Muchbang Laibu menjelaskan, aksi tawuran siswa SD di lingkungannya tersebut terjadi pada Sabtu (10/5/2025).

“Kejadian pagi jam 10.00 WIB, ia benar anak SD,” kata Muchbang, Senin (12/5/2025).

Muchbang tidak mengetahui secara pasti apakah anak-anak yang terlibat tawuran membawa senjata tajam atau tidak.

Baca juga: Sekelompok Siswa SD di Tapos Depok Terlibat Tawuran Antarsekolah 

Warga yang melihat aksi tawuran anak-anak SD tersebut lantas bergegas memisahkannya.

“Enggak banyak sih cuma berapa, ya antara 5-6 gitu ya,” ujarnya.

Menurut Muchbang, aksi tawuran antar siswa SD tersebut sudah didamaikan oleh gurunya masing-masing. (m38)

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved