Wakil Wali Kota Depok Chandra Rahmansyah Bakal Panggil Developer Buntut Banjir di Pancoran Mas

TRIBUNNEWSDEPOK.COM, PANCORAN MAS - Wakil Wali Kota Depok Chandra Rahmansyah akhir bertindak tegas buntut banjir di kawasan Pancoran Mas, Kota Depok.

Banjir tersebut terjadi akibat hujan deras yang melanda Kota Depok pada Jumat (11/4/2025) siang.

Banjir terjadi di Jalan Ait Soleh Raya, Pancoran Mas, Kota Depok.

“Kami akan segera panggil pihak-pihak terkait untuk memeriksa izin dari perumahan yang lagi dibangun itu,” tandas Chandra kepada wartawan, Jumat malam.

Baca juga: Beberapa Titik Terendam Banjir, Jalan Raya Sawangan Depok Macet Parah Sejak Sore hingga Petang

Menurut Chandra, pemanggilan tersebut untuk mengetahui rencana pembangunan sesuai prosedur atau tidak.

Kemudian juga ada sudah memiliki perizinan.

Sebab, dari keluhan warga kepadanya banjir di Jalan Ait Soleh Raya akibat pembangunan perumahan baru.

Dampaknya saluran air di Jalan Ait Soleh Raya menyempit.

“Kami akan memeriksa izin dari perumahan yang lagi dibangun itu,” ujarnya.

Chandra menyatakan bahwa dari hasil pengamatannya rencana pembangunan sudah sesuai kriteria, namun tidak terencana dengan baik.

"Saya bilang tadi ada bottleneck. Di sana sungai, turapnya dirobohin jadi menuru saya pembangunan di sini tidak terencana dengan baik,” kata Chandra.

15 Titik di Wilayah Terendam Banjir 

Hujan deras mengguyur wilayah Kota Depok, Jawa Barat menyebabkan sejumlah wilayah terendam banjir pada Jumat (11/4/2025) sore.

Hujan deras tersebut turun mulai pukul 14.30 WIB hingga pukul 16.30 WIB, kurang lebih dua jam.

Banjir menggenangi jalan raya hingga pemukiman warga dengan kedalaman berbeda-beda.

Baca juga: Kronologis Rumah Warga Roboh Tergerus Longsor di Sawangan Depok, Sempat Tergenang Banjir 

Di Perumahan Puri Tiara Indah Dua, Kelurahan Pancoran Mas, Kota Depok misalnya, banjir menggenangi pemukiman hingga di atas lutut orang dewasa.

Anggota Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Depok pun terjun ke lokasi untuk mengevakuasi anak-anak menggunakan baju pelampung.

Kabid Penanggulangan Bencana DPKP Kota Depok, Denny Romulo menjelaskan, banjir pada Jumat sore tersebar di 15 titik wilayah Kota Depok.

“Ada 15 tersebar di beberapa titik,” kata Denny.

Baca juga: Jembatan Bailey Terpasang, Akses Megamendung-Cisarua Pulih Pasca Putus Diterjang Banjir Bandang

Selain di Perumahan Puri Tiara Indah Dua, banjir juga terjadi di Perumahan Griya Labana,  Jalan Sumur Bandung, RT 07/RW 11 Taman Induk, Kecamatan Cipayung, Kota Depok.

“Sebanyak 20 rumah terendam banjir setinggi dada orang dewasa jumlah KK terdampak -+12 KK atau 50 orang,” ungkapnya.

Dari 15 titik yang terendam banjir, sebagian besar sudah mulai surut seiring hujan reda pada pukul 16.30 WIB. 

Denny menambahkan bahwa saat ini petugas Damkar Kota Depok masih berada di lapangan untuk membantu dan mengevakuasi warga. (m38)