Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi Ingin Pintu Gerbang Masuk Depok Tak Kalah Cantik dengan Jakarta

TRIBUNNEWSDEPOK.COM, DEPOK – Gubernur Jawa Barat (Jabar), Dedi Mulyadi, memastikan bahwa pintu masuk ke Kota Depok yang bersinggungan dengan Jakarta bakal dibangun dengan cantik.

Dedi ingin memastikan, pintu masuk Depok tidak kalah dengan Jakarta, baik dari segi estetika maupun kenyamanan bagi pejalan kaki dan pengguna jalan lainnya.

Hal itu diungkapkan Dedi mulyadi saat berdiskusi dengan Wali Kota Depok Supian Suri soal akses utama yang menghubungkan Jakarta dengan Depok.

Dilansir dari Kompas.com, dalam video rekaman yang diunggah di kanal YouTube pribadinya, Selasa (11/3/2025), Dedi awalnya berdiskusi dengan Wali Kota Depok, Supian Suri soal akses utama yang menghubungkan Jakarta dengan Depok.

Baca juga: Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi Kaget Lihat Kali Cabang Tengah di Balai Kota Depok Penuh Sampah

"Terus kalau yang menghubungkan dengan gerbangnya DKI mana?" tanya Dedi kepada Supian.

Supian menjelaskan, gerbang utama Depok berada di area Universitas Indonesia (UI), tepat di bawah flyover yang menghubungkan kedua wilayah.

"Di ini, pas masuk gerbang UI. Jadi di sana itu kan flyover, seperti itu, dan masuk Depok itu masuk kolong," ujar Supian.

Dedi kemudian mempertanyakan fasilitas trotoar di kawasan tersebut.

"Gerbangnya ada trotoarnya enggak? Berapa kilo?" tanyanya lagi.

Baca juga: Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi Larang Warga Jakarta Bangun Vila di Kawasan Puncak Bogor

Supian menjawab trotoar sudah tersedia, namun masih membutuhkan penerangan jalan umum (PJU).

"Kalau trotoar itu sudah ada, sudah selesai. Paling tinggal PJU-nya mohon izin Pak Gubernur. Kemarin kita coba desain cuma kurang terang," jelas Supian.

Menanggapi hal itu, Dedi langsung merespons dengan optimisme dan berjanji akan memperbaiki penerangan serta mempercantik akses masuk Depok.

"Ya sudah, nanti kita pasang. Sama gerbang (akses jalan masuk ke Depok), lalu trotoarnya harus keren, nanti PJU juga. Ini muka kita di depan DKI Jakarta. Kita bukan bangsa yang hina, bukan bangsa yang miskin, kita orang kaya," tegas Dedi yang disambut tawa.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com