Prakiraan Cuaca

BMKG Prediksi Bakal Terjadi Banjir Rob pada 26 Desember 2024 - 3 Januari 2025 di Pesisir Jakarta

Menyusul informasi tersebut BPBD Provinsi Jakarta mengeluarkan peringatan dini banjir rob di wilayah pesisir Jakarta.

Editor: murtopo
KOMPAS.com/ SHINTA DWI AYU
Banjir rob di Jakarta Utara pada Selasa 17 Desember 2024. 

TRIBUNNEWSDEPOK.COM, JAKARTA - Banjir rob di Jakarta diprediksi bakal terjadi sejak tanggal 26 Desember 2024 hingga 3 Januari 2025.

Informasi dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyebtukan diprediksi akan ada  fenomena pasang maksimum air laut yang terjadi bersamaan dengan fase bulan purnama.

BMKG Stasiun Meteorologi Kelas I Maritim Tanjung Priok mengeluarkan peringatan dini tentang Peringatan Dini Banjir Pesisir (Rob) tanggal 26 Desember 2024-03 Januari 2025

Menyusul informasi tersebut Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Jakarta mengeluarkan peringatan dini banjir rob di wilayah pesisir Jakarta yang akan terjadi hingga 3 Januari 2025. 

Baca juga: Ratusan Hektare Tambak Ikan di Muaragembong Bekasi Gagal Panen Akibat Banjir Rob

Dilansir dari Kompas.com, Kepala Pelaksana BPBD Provinsi Jakarta Isnawa Adji dalam keterangannya, Kamis (26/12/2024) menyebtukan bahwa pasang maksimum air laut yang terjadi bersamaan dengan fase bulan purnama menyebabkan meningkatnya air laut itu berpotensi meningkatkan ketinggian pasang air laut maksimum berupa banjir pesisir atau rob di wilayah pesisir utara Jakarta.

Isnawa menuturkan, ada 10 wilayah di Jakarta Utara yang berpotensi mengalami banjir pesisir hingga awal tahun.

"Di Kamal Muara, Kapuk Muara, Penjaringan, Pluit, Ancol, Kamal, Marunda, Cilincing, Kalibaru, Muara Angke, dan Kepulauan Seribu diimbau agar dapat mengantisipasi dampak pasang maksimum air laut yang berpotensi terjadinya banjir pesisir," ujar Isnawa.

Baca juga: BMKG Prediksi Banjir Rob di Jakarta Akan Makin Tinggi pada 20 Desember Mendatang

Sejauh ini, BPBD mencatat ada satu RT di Kelurahan Pluit, Jakarta Utara, kembali terendam banjir rob atau banjir pesisir pada Kamis pukul 13.00 WIB.

"Informasi terkini genangan banjir rob hingga pukul 13.00 WIB ketinggian air mencapai 15 sentimeter (cm) di daerah tersebut," kata Isnawa.

Isnawa memastikan, tidak ada warga yang mengungsi akibat banjir yang disebabkan kenaikan air laut tersebut.

BPBD Jakarta akan mengerahkan personel untuk memonitor kondisi genangan di setiap wilayah dan mengkoordinasikan unsur Dinas SDA, Dinas Bina Marga, dan Dinas Gulkarmat untuk melakukan penyedotan genangan.

 

 

Artikel ini telah tayang di Kompas.com 

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved