Kriminalitas

Misteri Sosok Mayat Wanita di Kebun Singkong di Rancabungur Bogor, Diprediksi Tewas Sudah 2 Hari

Identitas Sosok Mayat Wanita Ditemukan di Kebun Singkong di Rancabungur Bogor Hingga Kini Belum Diketyahui, Diprediksi Tewas Sudah 2 Hari

Penulis: Hironimus Rama | Editor: dodi hasanuddin
Istimewa
Misteri Sosok Mayat Wanita di Kebun Singkong di Rancabungur Bogor, Diprediksi Tewas Sudah 2 Hari 

TRIBUNNEWSDEPOK.COM, RANCABUNGUR - Mayat wanita ditemukan di kebun singkong di  Jalan Cagak Lebak, RT 003/RW 004 Desa Rancabungur, Kecamatan Rancabungur, Kabupaten Bogor pada Selasa (8/10/2024).

Mayat tanpa identitas tersebut ditemukan sekira pukul 14.30 WIB.

Mayat wanita itu ditemukan dalam posisi terlentang dan sudah membusuk. Diprediksi usia jenazah itu sudah dua hari.

Menurut buku Evaluation of Postmortem Changes mayat akan mengalami pembusukan dalam waktu 24-48 jam.

Baca juga: Kenal di Aplikasi Kencan, Dewa Bawa Kabur Bocah 12 Tahun dan Disetubuhi Enam Kali

Pembusukan jenazah akan semakin cepat bila jenazah tersebut berada di lingkungan yang panas.

Lantaran tanpa identitas Polres Bogor masih menyelidiki keluarga korban.

Namun, dari jasadnya terlihat jenazah wanita tersebut merupakan sosok wanita yang sudah berumur.

Diperkirakan usianya mencapai 50 tahun.

Tak hanya itu, tubuhnya terlihat kurus dan berambut panjang. 

Kemudian jenazah wanita itu hanya mengenakan bra dan rok mini.

Baca juga: Ketagihan Narkoba, Lima Pria Menodong Pengemudi Ojol yang Sedang Istirahat

Kasi Humas Polres Bogor, Iptu Desi Triana, mengatakan mayat tersebut ditemukan oleh seorang warga berinisial saat sedang mencari pucuk daun singkong di areal perkebunan.

Selanjutnya A memberitahukan kejadian tersebut kepada warga lainnya dan terus melaporkan ke Polsek Rancabungur.

"Awalnya saksi mencium bau busuk. Saat tiba di lokasi, A melihat mayat wanita terlentang di tanah. Jasadnya dikerubuti lalat karena sudah membusuk," ujarnya, Rabu (9/10/2024).

"Jenazah sudah berada di RS Polri Kramatjati untuk dilakukan otopsi," tambahnya.

Desi menghimbau warga masyarakat yang kehilangan keluarga dan sanak saudara agar segera menghubungi pihak kepolisian terdekat.

"Kami masih akan terus melakukan penyelidikan dan mencari keterangan para saksi - saksi untuk mengetahui sebab kematian wanita tersebut," paparnya.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved