Kriminalitas
Diduga Hendak Tawuran, 11 Pelajar di Ciawi Bogor Diamankan Polisi
Kapolsek Ciawi Kompol Agus Hidayat, S.H, mengatakan para remaja tersebut diringkus setelah mendapat laporan dari masyarakat.
Penulis: Hironimus Rama | Editor: murtopo
Laporan wartawan TribunnewsDepok.com Hironimus Rama
TRIBUNNEWSDEPOK.COM, CIAWI - Polisi mengamankan 11 remaja yang diduga hendak melakukan tawuran di Jalan Veteran III, Desa Banjarwangi, Kecamatan Ciawi, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, pada Kamis (19/9/2034) sore.
Kapolsek Ciawi Kompol Agus Hidayat, S.H, mengatakan para remaja tersebut diringkus setelah mendapat laporan dari masyarakat.
"Kami mendapatkan laporan masyarakat tentang adanya sekelompok remaja yang akan melakukan aksi tawuran pada pukul 17.00 WIB. Personil Polsek Ciawi langsung ke lokasi untuk membubarkan aksi tersebut," kata Agus kepada wartawan, Jumat (20/9/2024).
Baca juga: Antisipasi Tawuran, Polisi Berlakukan Jam Malam, Pelajar yang Masih Nongkrong Bakal Diciduk
Dia menjelaskan penangkapan para remaja ini berawal dari adanya kecurigaan dari tukang ojek pangkalan.
"Salah satu tukang ojek curiga ada anak-anak yang sedang memantau sesuatu. Merasa curiga, dia menghampiri anak-anak tersebut. Namun anak-anak tersebut malahan kabur," ujarnya.
Warga berhasil mengamankan beberapa anak yang hendak kabur tersebut.
"Sebagian anak yang sedang kumpul di dekat SMPN 1 Ciawi juga ikut diawankan karena gelegatnya akan melakukan tawuran," ucap Agus.
Baca juga: Viral Aksi Polisi Buru Pelajar yang Akan Tawuran di Grogol Petamburan, 5 Orang Diamankan
Berdasarkan hasil pemeriksaan polisi, identitas anak-anak yang ditangkap adalah MAF (13), AMR (14), MZJ (15), TJS (14), SAR (14), MR (13), MRS (14), H (14), A (14), I (13), dan RN (13).
"Rata-rata anak-anak tersebut masih duduk di bangku SMP kelas 8 dan kelas 9," tutur Agus.
Setelah diinterogasi, para pelajar mengakui mereka hendak melakukan tawuran dengan remaja dari sekolah lain.
"Para terduga pelaku mengakui perbuatan mereka dan berjanji tidak akan mengulangi perbuatannya kembali. Saat ini mereka dalamnpengawasan Polsek Ciawi, orang tua dan sekolah," tandas Agus.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.