Kriminalitas
Komplotan Begal yang Kerap Beraksi di Kawasan Bantargebang Diciduk Polisi Saat Sedang Mencari Mangsa
Penangkapan kedua komplotan begal itu bermula ketika tim Patroli Presisi tengah melakukan penyisiran lokasi rawan kejahatan pada tengah malam.
Penulis: Rendy Rutama | Editor: murtopo
Laporan wartawan TribunnewsBekasi.com, Rendy Rutama Putra
TRIBUNNEWSDEPOK.COM, BANTARGEBANG - Tim 2 Patroli Perintis presisi mengamanan dua terduga begal di Jalan Pasar Lama Bantargebang, Kecamatan Bantargebang, Kota Bekasi pada Senin (22/4/2024) dinihari.
Penangkapan kedua komplotan begal itu bermula ketika tim Patroli Presisi tengah melakukan penyisiran lokasi rawan kejahatan pada tengah malam hingga dini hari.
Menurut Kompol Imam Syafi'i saat timnya tengah melakukan patroli di Jalan Mustikasari, Kecamatan Mustika Jaya, Kota Bekasi sekira pukul 01.00 WIB, mereka melihat dua orang berboncengan mengenakan sepeda motor dan tampak menenteng senjata tajam.
Baca juga: Pemuda Bandung Jadi Korban Begal di Gunung Putri, Nyawa Melayang dan Motor Dirampas
Polisi lantas mengejar dua pria yang mengendarai sepeda motor tersebut yang saat itu langsung melarikan diri karena ada petugaskepolisian.
“Kemudian tim melakukan pengejaran, tapi kedua remaja tersebut tidak mau berhenti dan menancap gas melarikan diri,” kata Imam, Senin (22/4/2024).
Imam menuturkan kedua orang yang duga kawanan begal itu juga bahkan menabrak seorang seorang anggota polisi yakni Bripka Bima hingga terjatuh dan luka-luka di bagian kaki dan tangan.
Walaupun demikian, polisi tetap melakukan pengejaran dan berhasil mengamankan kedua remaja itu di Jalan Pasar Lama Bantargebang.
Baca juga: Polrestro Bekasi Tegaskan Bakal Sikat Pelaku Curanmor dan Begal, Kini Sudah Tangkap 27 Tersangka
Ketika dilakukan pemeriksaan di lokasi, sejumlah warga yang mengakui kedua orang tersebut memang kerap melakukan aksi begal di wilayah Bantargebang.
Namun polisi tetap mengarahkan warga untuk tidak main hakim sendiri.
“Pada saat diamankan ada beberapa warga mengetahui bahwa mereka adalah pelaku begal dan pernah menjadi korbannya,” paparnya.
Baca juga: Pria di Gunung Putri Dibacok Begal Saat Beli Siomay, Motor NMax Melayang Dibawa Kabur
Guna memastikan hal tersebut, Imam mengungkapkan dua remaja itu langsung digiring ke Polres Bekasi Kota untuk pemeriksaan lebih lanjut.
“Kami bawa dua remaja itu dengan inisial F (16) dan DZ (17) bersamaan barang bukti sebilah sajam jenis samurai dan satu unit motor Beat tanpa nomor polisi,” pungkasnya. (m37)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.