Pakai Kostum Tema Masa Keemasan SuperBall 8th, Umar Kerap Diajak Selfie Sepanjang Race

Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Nuri Yatul Hikmah

TRIBUNNEWSDEPOK.COM, SETIABUDI — Sosok Umar Sumarna (34) mencuri perhatian pelari lain sejak pertama kali masuk di garis start event Super Ball Run 2023 kategori 5K, di kawasan Epicentrum Rasuna Said, Setiabudi, Jakarta Selatan, Minggu (10/12/2023).

Pasalnya, dia mengenakan kostum yang nyentrik bertemakan burung emas dengan dua sayap yang lebarnya masing-masing mencapai setengah meter. 

Pria bertubuh tinggi itu bahkan menggunakan mahkota emas yang secara khusus didesain untuk Super Ball Run 2023.

Uniknya, kostum tersebut merupakan hasil daur ulang dari busa dan botol-botol plastik bekas.

"S8th edition Super Ball Run 2023," demikian yang tertulis di mahkota emas tersebut.

Baca juga: Ikut Kategori 10 Kilometer, Kapolsek Tanjung Duren Ungkap Tantangan Berat di SuperBall Run 2023

Umar mengaku sengaja membuat kostum tersebut untuk Super Ball lantaran ia menganggap bahwa event lari tersebut adalah yang ditunggu-tunggu. 

Bahkan, Umar telah mempersiapkan kostum bertabur emas itu sejak satu minggu sebelum pelaksanaan lari.

"Temanya masa keemasan Super Ball Run. Karena Super Ball event lari yang dinanti-nanti sama para pegiat lari," kata Umar saat ditemui di kawasan Epicentrum, Minggu.

Umar sendiri telah mengikuti Super Ball Run sejak 2018 lalu hingga season ke-8 ini.

Baca juga: Artis Agus Kuncoro Temani Anak Meriahkan SuperBall Run 2023

Baginya, Super Ball selalu dinantikan dan tak akan pernah ia lewatkan lantaran suguhan rute yang berkesan.

"Karena rutenya melewati jalan layang, itu yang dinanti-nanti di Super Ball. Nah saya pakai kostum sebenarnya untuk memeriahkan acara aja, soalnya jarang-jarang yang acara di flyover," kata dia.

Kendati demikian, Umar tak menampik jika berlari menggunakan kostum sangatlah ribet. 

Pasalnya, ia harus menyiapkan dan memasang kostum dari beberapa jam sebelumnya. 

Bahkan, dia harus menjahit dan menata kostum itu sendiri dengan kocek yang tak sedikit, yakni Rp 600.000.

Baca juga: Marsha Pakai Kostum Sailor Moon di Superball Run 2023, Incar Kategori Best Custom

Ditambah pada saat lari berlari, Umar kerap diganggu dengan para pelari lain yang kerap meminta selfie bareng.

"Untuk ribet, sangat ribet pasti. Naik naikin (kostum) sambil megang sayapnya biar enggak gerak," ungkap Umar.

"Senpat copot pasang. Banyak yang ajak foto juga, jadi lamanya di situ, tapi senang banget karena rutenya bagus, seru, jadi menikmati," lanjutnya.

Meskipun demikian, Umar bisa menyelesaikan rute lari kategori 5K dalam waktu 38 menit dari target sebelumnya 40 menit.

"Harapannya ke depannya dibanyakin slotnya karena banyak yang enggak kebagian," jelasnya.

"Saya pokoknya kalau Super Ball ikutan penutup akhir tahun, ada banyak acara pun tetap ikut," imbuhnya.

Baca juga: Ikut Kategori 10K, Dahlan Dahi Harap SuperBall Run Bisa Bantu Masyarakat Temukan Lokasi Lari Bagus

Untuk informasi, Umar pertama kali menggeluti dunia kostum sejak 2019 lalu karena ketidaksengajaan.

Semua kostum-kostum yang dibuatnya itu rata-rata menggunakan barang-barang bekas.

Biasanya, dia akan mendaur ulang dan memodifikasi lagi kostum yang sudah dipakainya sehingga berbeda di setiap eventnya.

Kendati demikian, dia mengaku membuatkan kostum khusus untuk Super Ball Run tahun ini karena event lari itu memiliki tempat tersendiri di hatinya.

Meski perlu merogoh kocek yang tak sedikit, namun Umar mengaku kerap menyabet juara 1 Best Costum di setiap acara. 

Adapun hadiah tertinggi dari ketekunannya itu, Umar pernah mendapat Rp 2,5 juta karena menyandang gelar kostum terbaik. (m40)