Hadirkan Rute Transjakarta ke Bandara Soetta Khusus Karyawan, Dishub Pastikan Tidak Gratis
Menurut Syafrin, ada dua titik pemberhentian bus TransJakarta di Bandara Soekarno-Hatta yaitu Terminal Kargo dan Kantor AP II
Penulis: Miftahul Munir | Editor: Vini Rizki Amelia
lihat foto
TRIBUNNEWSDEPOK.COM, GAMBIR - PT TransJakarta bakal mengoperasi bus layanan untuk karyawan Bandara Soekarno-Hatta dalam waktu dekat ini.
Kadis Perhubungan DKI Jakarta, Syafrin Liputo memastikan layanan bus khusus karyawan Bandara Soetta tidak gratis alias membayar sesuai ketentuan.
"Jadi teknisnya tentu layanan ini kan layanan angkutan umum, jadi bukan angkutan karyawan. Jika angkutan karyawan, maka setiap yang naik itu gratis," tuturnya, Minggu (18/6/2023).
Layanan bus TransJakarta dinamakan angkutan umum karena karyawan Bandara Soetta diwajibkan membayar seperti masyarakat lainnya.
Layanan angkutan umum karyawan Bandara Soekarno-Hatta ini dari Angkasa Pura II, Terminal Kargo menuju Terminal Kalideres.
"Tentu layanannya angkutan umum, memang untuk pemberhentian di kawasan Bandara Soetta ini kami batasi. Tidak seperti layanan reguler seperti yang saat ini sudah ada," ungkapnya.
Sebelumnya, Pemprov DKI Jakarta menyiapkan bus TransJakarta untuk pekerja di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten dan uji coba dilakukan pada Juli 2023 mendatang.
Kadis Perhubungan DKI Jakarta, Syafrin Liputo menerangkan, Bus TransJakarta ini bukan kendaraan karyawan Bandara Soetta.
Tapi angkutan umum untuk melayani penumpang yang bekerja di kawasan Bandara Soetta.
"Otomatis karyawan yang naik itu menjadi angkutan penumpang umum. Memang yang diutamakan itu (pekerja bandara) karena kami tidak berhenti di terminal penumpang Bandara Soetta, terminal keberangkatan dan kedatangan," katanya Jumat (16/6/2023).
Menurut Syafrin, ada dua titik pemberhentian bus TransJakarta di Bandara Soekarno-Hatta yaitu Terminal Kargo dan Kantor AP II.
Syarat untuk naik bus TransJakarta, harus bisa menunjukan kartu pegawai atau pekerja di Bandara Soetta.
"Nanti perhitungannya, tentu AP II tidak memberikan subsidi jika itu menggunakan subsidi itu murni dari Pemprov DKI," terangnya. (m26)
Baca Juga
| Pernah Jadi Korban Pelecehan, Calon None Jakarta Barat Ini Bawa Misi Khusus Untuk Perempuan |
|
|---|
| Polisi Tangkap Pria yang Pukul Kepala Temannya Pakai Batu di Jagakarsa |
|
|---|
| Pertemuan Puan dan AHY Hanya Berlangsung Selama 1 Jam, Seperti Obrolan Kakak dan Adik |
|
|---|
| Tim SAR Berhasil Temukan Jasad Abied yang Tersangkut pada Bebatuan di Sungai Ciliwung |
|
|---|
| Imam Budi Hartono Masih Tokoh Terpopuler untuk Bertarung di Pilkada Depok 2024 |
|
|---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.