Lebaran Depok

Lebaran Depok 2023 Hari Kedua Diwarnai dengan Pemotongan Kerbau Andil, Ini Filosofinya

Pemotongan kerbau andil ini merupakan tradisi masyarakat Depok merayakan Lebaran zaman dahulu.

Penulis: Hironimus Rama | Editor: murtopo
TribunnewsDepok.com/Hironimus Rama
Hari kedua Lebaran Depok 2023 pada Kamis (18/5/2023) diwarnai dengan kegiatan pemotongan kerbau andil di Gardens At Candi Sawangan, Bojongsari, Kamis (18/5/2023). 

Laporan Wartawan TribunbewsDepok.com Hironimus Rama

TRIBUNNEWSDEPOK.COM, BOJONGSARI - Hari kedua Lebaran Depok 2023 pada Kamis (18/5/2023) diwarnai dengan kegiatan pemotongan kerbau andil.

Bertempat di belakang panggung utama Lebaran Depok 2023 di Gardens At Candi Sawangan, Bojongsari, kegiatan ini dipimpin oleh Sekretaris Daerah Kota Depok Supian Suri.

"Pemotongan kerbau andil ini merupakan tradisi masyarakat Depok merayakan Lebaran zaman dahulu," kata Supian di Bojongsari, Kamis (18/5/2023).

Dia menjelaskan filosofi dibalik tradisi andilan ini merupakan bentuk kebersamaan dan gotong royong warga Betawi Depok zaman dahulu.

Baca juga: Dorong Pengembangan UMKM, Pemkot Depok Sediakan 100 Stan Bagi WUB di Lebaran Depok 2023

"Cita-citanya sederhana yaitu ingin makan daging setiap tahun. Hal ini tidak bisa diwujudkan sendiri-sendiri sehingga harus gotong royong membeli kerbau," papar Supian.

Semua warga, lanjut dia, turut andil dalam kebersamaan membeli kerbau untuk dipotong.

"Tradisi andil ini mungkin tinggal cerita. Tetapi kita warga Depok harus turut andil dalam membangun Kota Depok," papar Supian.

Sekecil apapun andil warga dalam pembangunan Kota Depok, lanjut Supian, itu akan sangat berarti.

"Mari kita sama-sama memberi kontribusi bagi kemajuan Kota Depok," tuturnya.

Baca juga: Lebaran Depok 2023 Resmi Dibuka, Imam Budi Hartono Berharap Bisa Menyaingi Jakarta Fair

Menurut Supian, semua warga Depok diharapkan untuk memberi andil dalam pembangunan dan kemajuan kota.

Karena itu, dalam Lebaran Depok 2023, semua suku dan budaya diajak untuk terlibat.

"Kami libatkan semua suku dan budaya yang ada di Depok seperti Sunda, Toraja, Sulawesi dan lain-lain," tuturnya.

Baca juga: Lebaran Depok Akan Berlangsung di Perumahan Garden at Candi Sawangan Bjongsari 17-20 Mei

Supian mengungkapkan Pemerintah Kota Depok tidak bisa mewujudkan visi misi menjadi kota maju, berbudaya, dan sejahtera tanpa kolaborasi semua pihak.

"Pak Walikota dan Wakil Walikota tidak bisa bekerja sendiri. Kita harus berkolaborasi mewujudkan Depok yang maju, berbudaya dan sejahtera," tandasnya.

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved