Susur Sungai Ciliwung, PT Tirta Asasta Depok dan Yayasan Sahabat Ciliwung Angkat Hampir 1 Ton Sampah

TRIBUNNEWSDEPOK.COM, BEJI - Susur Sungai Ciliwung, PT Tirta Asasta Depok dan Yayasan Sahabat Ciliwung angkut hampir 1 ton sampah,

Sebanyak 900 kilogram sampah berhasil diangkat dari Sungai Ciliwung pada Senin (20/3/2023).

Sampah-sampah ini diangkat oleh PT Tirta Asasta Depok dan Yayasan Sahabat Ciluwung dalam kegiatan arung edukasi atau susur Sungai Ciliwung.

Baca juga: Peringatan Hari Air Sedunia 2023, PT Tirta Asasta Depok Susur Sungai Ciliwung

Kegiatan ini dilakukan dalam rangka memperingati Hari Air Sedunia 2023 yang jatuh pada Rabu (22/3/2023).

Arung Sungai Ciliwung ini dimulai dari Instalasi Pengolahan Air (IPA) PT Tirta Asasta Depok di Citayam hingga Dermaga Perahu Sahabat Ciliwung Kolong Tol Cijago, Beji, Kota Depok.

Ketua Yayasan Sahabat Ciliwung Hidayat Al Ramdani mengatakan pihaknya mengadakan arung edukasi sungai dengan dukungan dari PT Tirta Asasta Depok.

"Untuk peringatan Hari Air Sedunia, kita kembali menggelar arung edukasi sungai. Kalau biasanya kita hanya memungut sampah, kali ini ada penanaman pohon," kata Hidayat di Dermaga Perahu Sahabat Ciliwung Kolong Tol Cijago, Beji, Kota Depok, Senin (20/3/2023).

Sampah yang dipungut dalam kegiatan ini berupa sampah anorganik seperti styrofoam, plastik, hingga sampah tekstil.

"Tadi ada sekira 900 kilogram sampah yang kita pungut dari Sungai Ciliwung," ujarnya.

Tak hanya itu, kegiatan lain yang dilakukan dalam peringatan Hari Air Sedunia 2023 ini adalah pencanangan simbolis pembuatan sumur biopori.

"Penanaman pohon dan sumur biopori ini menjadi program kita tahun ini, bukan hari ini saja," jelasnya.

Baca juga: PT Tirta Asasta Depok Kerja Sama dengan PT Telkom Luncurkan Program Pembacaan Meter Real Time

Hidayat menambahkan penanaman pohon dilakukan di bantaran Sungai Ciliwung dengan jenis pohon berbuah.

"Tadi ada 20 pohon yang ditanam. Tahun ini kita targetkan 200 pohon yang ditanam di bantaran Sungai Ciliwung," ucapnya.

Sementara sumur biopori akan dibuat di sepanjang daerah aliran sungai di wilayah Kota Depok.

"Kalau sumur biopori tidak hanya di bantaran Sungai Ciliwung, tetapi di daerah aliran sungai mana saja seperti di Mampang, Sawangan, dan lain-lain," papar Hidayat.

Dia berharap peringatan Hari Air Sedunia 2023 ini bisa meningkat kesadaran masyarakat untuk memuliakan air.

"Tanpa air kita tidak bisa hidup. Mari kita selamatkan air sebelum kita berlinang air mata," tandas Hidayat.