Jenazah Rafasya Zayid Attalah dan Muhammad Suheri Irawan Tiba, Warga: Selamat Ulang Tahun Rafasya

Laporan wartawan TribunnewsDepok.com, Cahya Nugraha

TRIBUNNEWSDEPOK.COM, BOGOR - "Selamat ulang tahun Rafasya, selamat ulang tahun Rafasya, selamat ulang tahun Rafasya,"

Ucapan tersebut menggema menyambut kehadiran jenazah Rafasya Zayid Attalah bocah berusia 3 tahun bersama dengan ayahnya, Muhammad Suheri Irawan yang menjadi korban kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Jakarta Utara pada Jumat lalu (3/3/2023) di kediamannya yang berlokasi di Kampung Margabhakti, RT 02/09, Kelurahan Kertamaya, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor, Jawa Barat. 

Rafasya Zayid Attalah bocah berusia 3 tahun dinyatakan meninggal saat keluarganya hendak merayakan ulang tahunnya yang ke 4 pada 9/3/2023.

Tak bisa dibendung tangis keluarga pun pecah menyambut kehadiran 2 jenazah tersebut. Iringan doa dan ucapan selamat ulang tahun untuk Rafasya menggema.

Sebagai informasi, rencananya ayah dan anak ini akan dimakamkan hari ini, Kamis (9/3/2023). 

Hal itu disampaikan oleh Ibunda dari Suheri, Titi (60). Dirinya menyampaikan ingin memakamkan putra dan cucunya di tanah kelahirannya. 

Baca juga: BREAKING NEWS: Korban Kebakaran Depo Pertamina Plumpang Asal Bogor Akan Dimakamkan Hari Ini

"Pengen wujudnya. Pengen dimakamkan di sini, karena orangtuanya juga di sini," kata Titi lirih

Dirinya pun sudah ihklas dengan musibah yang menimpa keluarga. 

"Ridho ikhlas, takdir. Tapi, masyaAllah hati saya kehilangan banget," ucapnya. 

Air mata yang tertahan di mata Titi pun tidak bisa ia bendung, air mata kesedihan akan kehilangan sosok anak dan cucu kesayangannya turun perlahan membasahi pipinya. 

Sesekali Titi menyempatkan diri membasuh air matanya. Wajah kehilangan tak bisa rapat ia sembunyikan. 

Baca juga: Titi Ibunda dari Muhammad Suheri Ikhlas Anaknya Jadi Korban Kebakaran Depo Pertamina Plumpang

Bahkan di tengah perbincangan, beberapa kali Titi terlihat melamun dengan pandangan yang amat kosong. 

Sementara istri Suheri, Ria Putri Amelia berhasil selamat. 

Diberitakan sebelumnya, Suheri merupakan anak ketiga dari lima bersaudara. 

Rahma yang merupakan anak keempat, membeberkan kronologi berdasarkan cerita dari Ria saat detik-detik menegangkan tersebut. 

Diketahui sebelum kejadian, saat itu keluarga Suheri sudah menciun bau minyak yang berada tidak jauh dari rumahnya. 

Suheri pun berencana mengungsi ke rumah sudara Ria. 

Baca juga: Korban Kebakaran Depo Plumpang Ada dari Kota Bogor, Mau Rayakan Ultah Ke-4 Tewas Terbakar

"Mau ke rumah saudara, ngungsi karena sudah bau minyak. Kata sudaranya 'yaudah kesini saja, nyelamatin diri," kata Rahma. 

Rahma menambahkan saat di perjalanan itulah, di duga ledakan terjadi yang hingga menewaskan Rafasya Zayid Attalah sementara tubuh Suheri belum ada informasi lebih lanjut. 

Keluarga pun berupaya berkomunikasi dengan dengan Suheri pasca ledakan terjadi, namum saat itu handphone yang dibawa Suheri sudah tidak aktif. 

"Ketemunya di rumah sakit," kata Rahma singkat.