Video Viral
Kronologi Penganiayaan yang Dilakukan Pengemudi Fortuner di Jalan Senopati, Ini Kata Korban
Itu Fortuner dari arah Astha, terus ketemu di depan office 8 dengan keadaan mobil Fortuner tersebut melawan arah, dia memakai jalan saya
lihat foto
Laporan Reporter Wartakotalive.com, Nurmahadi
TRIBUNNEWSDEPOK.COM, DEPOK - Korban penganiayaan di jalan Senopati, Jakarta Selatan bernama Ari Widianto (39), beberkan kronologi kejadian pemukulan yang dilakukan pengendara Toyota Fortuner kepadanya.
Disampaikan Ari, saat itu dia tengah melaju dari arah office 8 akan menuju jalan Tendean sekira pukul 02.00 WIB, Minggu (12/2/2023).
Ari Widianto yang berprofesi sebagai sopir taksi online saat itu sedang membawa seorang penumpang.
Tak lama berselang kata Ari, nampak mobil Toyota Fortuner yang melaju melawan arah.
Melihat mobil tersebut melawan arah, Ari pun menyalakan lampu jauh (dim) sebanyak tiga kali.
"Itu Fortuner dari arah Astha, terus ketemu di depan office 8 dengan keadaan mobil Fortuner tersebut melawan arah, dia memakai jalan saya," kata Ari Widianto, Minggu (12/2/2023).
Usai menyalakan lampu jauh, Toyota Fortuner tersebut nampak kembali ke jalurnya. Namun tanpa disangka, mobil tersebut malah mengejar mobil yang dikendarai oleh Ari.
Ari mengaku dikejar dari Office 8 menuju Jalan Senopati sebelum apotek Potenza.
"Kemudian saya dikejar sejak saat itu sampai ke TKP, tepatnya di halte Bus Jalan Senopati," ungkapnya.
Di Jalan Senopati itu, pengemudi Fortuner turun dan memaksa Ari membuka pintu mobilnya.
Karena Ari tak mau membuka pintu mobil, pengemudi Fortuner tersebut kembali ke mobilnya untuk mengambil airsoft gun dan melakukan pengrusakan terhadap mobil Ari.
Baca juga: Aksi Arogan Pengendara Fortuner di Kawasan Senopati Rusak Brio, Korban Langsung Lapor ke Polisi
Tak hanya itu, pengemudi Fortuner juga nampak menggunakan senjata tajam sejenis samurai untuk merusak mobil Ari.
"Dia bawa airsoft gun untuk merusak mobil dan senjata tajam mirip samurai," kata Ari.
Akibat hal tersebut, Ari mengatakan terdapat beberapa kerusakan di mobilnya, seperti kaca depan yang hancur serta kap mesin yang alami penyok.
"Kaca depan hancur, kap mesin bagian kanan depan juga rusak, penyok," katanya.
Saat ini, Ari telah melaporkan kejadian itu ke Polres Metro Jakarta Selatan. Ia berharap pelaku bisa mempertanggungjawabkan perbuatannya.
"Sudah melapor, saya beharap pelaku bertanggung jawab atas apa yang diperbuat," kata dia. (m41)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.