Gaga Ginjal Akut Anak
Waspada Kasus Baru Gagal Ginjal Akut ada Lagi di Jakarta, Dinkes DKI Jakarta Laporkan Dua Kasus Baru
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinkes DKI Jakarta, Dwi Oktavia menyebutkan bahwa salah satunya meninggal dunia.
Penulis: Leonardus Wical Zelena Arga | Editor: murtopo
Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Leonardus Wical Zelena Arga
TRIBUNNEWSDEPOK.COM, JAKARTA - Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta mengonfirmasi dua kasus baru gagal ginjal akut di ibu kota.
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinkes DKI Jakarta, Dwi Oktavia menyebutkan bahwa salah satunya meninggal dunia.
"Kasus ditemukan awal Januari, sempat dirawat di RSCM dengan keluhan tidak bisa buang air kecil," ujar Dwi dalam keterangannya di Instagram @pandemictalks dikutip Warta Kota, Senin (6/2/2023).
Namun sayang kata Dwi, tidak lama setelahnya pasien dinyatakan dilaporkan tidak selamat.
Dwi mengatakan pihaknya saat ini tengah melakukan penelusuran epidemiologis.
"Termasuk kami sedang cek apakah pemicu gagal ginjal akut pada keduanya berkaitan dengan kasus keracunan obat sirup," ucap Dwi.
Dwi menyampaikan bahwa memang berdasarkan laporannya, dua kasus itu mengonsumsi obat sirup.
Namun, masih belum diketahui merek obat sirup yang dimaksud.
"Iya, ada anak dengan gangguan ginjal akut. Kemudian tentu dilakukan investigasi. Artinya diperiksa kemungkinannya," kata Dwi.
Kata Dwi, pemeriksaan tersebut berkaitan dengan riwayat obat atau mungkin memang dari progresivitas dari penyakitnya sendiri.
"Kami sedang melakukan penelusuran epidemiologis sambil pengumpulan data pendukung. Misalnya sampel obat dan sebagainya," ujarDwi.
Baca juga: Polisi Tangkap 2 Buronan Kasus Gagal Ginjal Akut, Pemilik dan Direktur CV Samudera Chemical
Sementara itu, Kepala Surveilans Epidemiologi dan Imunisasi Dinkes DKI Jakarta, Ngabila Salama menjelaskan bahwa penyebab bayi atau balita jika demam dan batuk pilek mayoritas karena infeksi virus.
"Dan ini (infeksi virus) dapat sembuh sendiri tanpa minum obat," ujar Ngabila melalui pesan singkat WhatsApp kepada Warta Kota, Senin (6/2/2023).
Ngabila menyampaikan hal terpenting yang dilakukan adalah makan, minum, dan istirahat yang cukup.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/depok/foto/bank/originals/Dwi-Oktavia-Handayani-5.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.