Petir Menyambar Lima Warga Saat Berteduh, Seorang Tewas Empat Lainnya Terpental
Korban dinyatakan meninggal dunia, sedangkan empat orang lainnya luka ringan
Editor:
Vini Rizki Amelia
TRIBUNNEWSDEPOK.COM, BABELAN - Seorang pria bernama Abdul Hamid (46) warga asal Kecamatan Babelan, Kabupaten Bekasi, meninggal dunia setelah terlambat petir pada Senin (12/12/2022) kemarin sore.
Kanit Reskrim Polsek Babelan Iptu Witrionaldi menceritakan awalnya korban bersama empat orang lainnya pergi memancing di empang Kampung Gedong Jaya, Desa Hurip Jaya, Kecamatan Babelan.
"Korban bersama empat orang lainnya pergi memancing di empang. Kemudian tiba-tiba turun hujan deras sekira jam empat sore," kata Witrionaldi saat dikonfirmasi, Rabu (14/12/2022).
Korban bersama rekannya kemudian terpaksa berteduh di sebuah gubuk yang terletak tak jauh dari lokasi empang. Kemudian, tiba-tiba petir menyambar tepat di gubuk yang mereka tempati.
Akibatnya, korban langsung tewas di lokasi kejadian, sementara empat orang lainnya mengalami luka ringan akibat terpental saat petir menyambar ke tubuh korban.
"Korban dinyatakan meninggal dunia, sedangkan empat orang lainnya luka ringan," katanya.
Witrionaldi mengimbau kepada warga untuk menghindari berkeliaran di luar rumah saat terjadi cuaca ekstrem seperti hujan lebat yang disertai dengan angin kencang.
Baca juga: Pemkot Depok Janjikan Bangun Ruang Kelas Baru di SDN Pondok Cina 5 Guna Mengakomodir Murid
"Intensitas hujan memang sedang tinggi di bulan Desember ini. Sehingga bagi masyarakat diharapkan berhati-hati dan tidak beraktivitas di luar rumah saat terjadi cuaca ekstrem," tutur Witrionaldi. (abs)