Shin Tae-yong Kesal Pemain Timnas Indonesia U-20 Masih Asal Jatuhkan Lawan di Kotak Penalti

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Alfarizy AF

TRIBUNNEWSDEPOK.COM, JAKARTA - Pelatih Tim Nasional Indonesia U-20, Shin Tae-yong kesal karena anak didiknya asal melakukan tackle di kotak penalti.

Hal itu ia lontarkan usai Marselino Ferdinan dkk, kalah tipis 1-2 saat berhadapan dengan Slovakia U-21, Sabtu (20/11/2022).

Tepatnya pada saat Dzaki Asraf yang melanggar pemain Slovakia di kotak terlarang, alhasil, wasit menunjuk titik putih.

Juru taktik asal Korea Selatan itu mengungkapkan, pelanggaran di kotak penalti yang dilakukan itu karena anak didiknya merasa bersalah karena pemain lawan bisa menusuk jantung pertahanannya.

Hal itu lah yang menurut Shin harus menjadi pertimbangan bagi skuad Garuda Muda.

“Masalah penalti, memang harus bisa bertahan dengan menunggu dan lebih stabil, walau pemain itu yang melakukan kesalahan,” ujar Shin.

“Pemain terbiasa sliding-sliding (di kotak penalti) karena mereka merasa bersalah, dan berusaha menggantinya, dan akhirnya mendapat penalti. Seharusnya tidak terburu-buru," sambungnya.

Kendati demikian, Shin Tae-yong merasa cukup puas dengan performa pemain anak didiknya.

Baca juga: Ketum PSSI Sebut Shin Tae-yong Minta Timnas Indonesia Berkandang di Bali saat Piala AFF 2022

Terlebih, di laga itu ada dua pemain calon naturalisasi yang diproyeksikan menjadi bagian Timnas Indonesia U-20.

Pemain itu adalah, Zico Jamai Soree dan Rafael William Struick. Menurut STY, kedua pemain tersebut belum begitu kompak dengan tim karena baru bergabung.

“Justin (Hubner) dan Ivar (Jenner) sudah latihan bersama kami. Sedangkan Rafael dan Zico baru bergabung dua hari lalu, jadi belum ikut latihan tim secara normal, dan langsung bertanding bersama kami,” kata Shin Tae-yong.

“Secara organisasi (permainan) memang kurang, karena belum latihan bersama kami. Tapi kemampuan individu cukup baik," sambungnya.