Persija Jakarta
Thomas Doll Senang Pemain Persija Sudah Paham Strateginya dan Terbiasa Main dengan 3 Bek
Pola permainan 3-5-2 yang diusung pelatih Persija Thomas Doll saat membesut Persija sempat dikritik oleh para suporter.
Penulis: Hironimus Rama | Editor: murtopo
lihat foto
Laporan Wartawan TribunnewsDepok.com Hironimus Rama
TRIBUNNEWSDEPOK.COM, BOJONGSARI - Pelatih Persija Jakarta Thomas Doll mengatakan bahwa para pemainnya saat ini sudah memahami taktik dan strategi yang diusungnya.
Pola permainan 3-5-2 yang diusung pelatih Persija Thomas Doll saat membesut Persija sempat dikritik oleh para suporter.
The Jakmania mengeritik strategi pelatih asal Jerman ini karena tidak memberikan hasil maksimal pada empat laga awal Liga 1 2022/2023.
Namun seiring dengan raihan kemenangan beruntun pada tiga laga terakhir, stretegi ini ternyata membuahkan hasil.
Menurut Thomas, para pemain sudah mulai memahami taktik dan strategi yang diusungnya.
"Saya pikir para pemain sudah mengetahui sistem yang saya inginkan," kata Thomas, Kamis (1/9/2022).
Para pemain Persija, lanjut dia, sudah mulai terbiasa bermain dengan skema tiga bek.
"Memang sebenarnya lebih aman dengan 5 pemain di belakang (3 bek plus 2 pemain sayap-Red)," ujarnya.
Baca juga: Hanno Behrens Gelandang Persija Jakarta Sebut Penanganan Cedera di Indonesia Sudah Mirip di Eropa
Dengan pemahaman taktik yang makin membaik, Thomas Doll bisa menempatkan beberapa pemain di luar posisi aslinya saat dibutuhkan.
"Untuk pertandingan hari Sabtu nanti, saya agak ragu menurunkan Hansamu Yama di posisi bek. Tetapi kami punya pilihan lain seperti Hanif Sjahbandi, Tony Sucipto yang bisa juga diplot main di belakang," jelasnya.
Baca juga: Hanno Behrens Sudah Kembali Ikut Latihan Bersama Persija, Siap Tempur Lawan Bhayangkara FC
Sebagai konsekuensinya, dia harus mencari pengganti pemain tengah. Tetapi dia yakin pasti ada solusi.
"Untuk pertandingan hari Sabtu melawan Bhayangkara FC, pasti ada solusinya," tandas Thomas.
