Metropolitan

Nikmatnya Nasi Uduk Gondangdia, Jadi Langganan Pejabat hingga Artis, Termasuk Anies Baswedan

Nikmatnya Nasi Uduk Gondangdia, Jadi Langganan Pejabat hingga Artis, Termasuk Anies Baswedan Hingga Dimas Beck

Editor: Dwi Rizki
Warta Kota
Nasi Uduk Gondangdia, kuliner legendaris yang sudah berdiri sejak 1993 ini berlokasi di Jalan Cikini IV No.12, RW.5, Cikini, Kec. Menteng, Jakarta Pusat. 

TRIBUNNEWSDEPOK.COM, JAKARTA - Terkenal dengan kenikmatannya, Nasi Uduk Gondangdia kini menjadi lokasi kuliner legendaris ibukota.

Pelanggannya mulai dari pejabat hingga artis ternama.

 

Kuliner legendaris yang sudah berdiri sejak 1993 ini berlokasi di Jalan Cikini IV No.12, RW.5, Cikini, Kec. Menteng, Jakarta Pusat.

 

Tempatnya sederhana layaknya warung makan biasa dengan etalase kaca yang menampakkan jejeran lauk-pauk.

Kuliner khas Betawi ini menyajikan makanan andalan dalam bungkusan daun pisang. Bedanya, di sini bungkusnya dibentuk seperti kerucut yang kemudian jadi ciri khas dan membedakan dari kemasan nasi uduk lainnya.

 

Ditemui Wartakotalive.com, Harun salah satu karyawan mengungkapkan bahwa sebelumnya tempat makan ini berada di Jalan RP Soeroso.

 

"Awalnya di Jalan RP Soeroso itu, pada tahun 2012 baru pindah ke sini di Jalan Cikini IV sampai sekarang," ucap Harun.

 

Harun melanjutkan, pilihan lauk di warung nasi uduk ini termasuk beragam dan sangat lengkap.

 

"Di sini ada ayam goreng, ayam bakar, udang goreng, sayur asam, semua lengkap dari jeroan sapi, jeroan ayam, dan juga ada lalapan. Menu andalan di sini ayam goreng karena kayak akan rempah-rempah, serta ada sambal kacang dan sambal terasi, pengunjung bisa cicipi keduanya," jelas dia.

 

Pria yang mengenakan seragam hijau itu menjelaskan, kerap kali tempat makan ini dikunjungi para pejabat hingga artis kenamaan tanah air.

Baca juga: Lepas Sambut Komandan Yonif 315/Garuda, Bima Arya Konvoi dengan Pasukan Batalyon Garuda

Baca juga: Viral Temuan Beras Bantuan Presiden Dipendam Dalam Tanah di Depok, Polisi Bakal Periksa Bulog

"Banyak artis-artis makan di sini kayak Dimas Beck terus Anwar, ada juga dari partai, terus dari Gubernur Anies, Ketua MPR RI sering mampir ke sini. Bahkan, di sini juga kerap kali dijadikan tempat lokasi sinetron ya," ungkap dia.

 

Harun bersama dengan karyawan lainnya mempersiapkan hidangan mulai pukul 06.00 WIB. Usai semuanya siap, pukul 10.00 WIB hingga pukul 22.00 WIB (Senin-Minggu) pembeli dapat langsung memesan menu yang diinginkan.

 

Dalam sehari, Nasi Uduk Gondangdia bisa menghabiskan 100 ekor ayam dan untuk berasnya sekiranya hampir 40 liter.

 

"Ini pas setelah pandemi, sebelum pandemi kemarin lebih banyak lagi beras bisa 50 liter lebih," imbuhnya.

 

Lantaran memiliki cita rasa yang lezat dan otentik, pembeli tak hanya berasal dari Ibu Kota saja. Melainkan, dari luar Pulau Jawa.

 

"Yang beli dari Palembang, Medan, Manado, dan pernah dari Malaysia. Nasinya itu yang paling terkenal yang paling dicari. Harga juga terjangkau, nasinya Rp 7.000 per pcs dan ayam goreng Rp 17.000 per potong," paparnya.

 

Demi mempertahankan kepercayaan pelanggan, Harun tak pernah mengubah cita rasa makanan.

 

"Dari pertama kami buat, nggak pernah berubah tak dikurangi-kurangi. Cita rasa di sini nggak pernah berubah," ucap dia.

 

Ke depan, Harun berharap bisa lebih baik lagi dan maju lagi dikarenakan sempat ikut terdampak saat pandemi Covid-19.

 

"Pas pandemi kasus naik, pembeli berkurang. Semoga ke depannya lebih ramai lagi usahanya," tutup dia.

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved