Persib Bandung
I Made Wirawan Isi Waktu Liburan Bersama Keluarga, Sambil Tunggu Persib Mulai Latihan 16 Mei 2022
Pemain bernomor punggung 78 tersebut mengaku lebih banyak meluangkan waktu untuk keluarganya.
TRIBUNNEWSDEPOK.COM, JAKARTA - Kiper senior Persib Bandung, I Made Wirawan membagikan cerita kegiatannya selama menjalani masa libur akhir kompetisi.
Pemain bernomor punggung 78 tersebut mengaku lebih banyak meluangkan waktu untuk keluarganya.
Bahkan, Made menyempatkan waktu untuk menjadi bapak rumah tangga yang baik dengan antar jemput anaknya ke sekolah.
“Saat ini lebih banyak mengisi liburan dengan keluarga. Main sama anak-anak, kadang antar dan jemput anak sekolah,” kata pemain asal Bali tersebut, Kamis (21/4/2022) dikutip dari laman resmi klub.

Untuk tetap menjaga kebugaran saat libur, kiper yang turut membawa Persib juara ISL 2014 tersebut lebih sering melakukan latihan ringan di rumah.
Sesekali, Made pun menjalani latihan di pusat kebugaran.
“Jaga kondisi pastinya jadi kebutuhan juga, biasanya latihan ringan di rumah dan juga nge-gym,” ucapnya.
Baca juga: Kiper Deden Natshir Sepakat Tidak Melanjutkan Kontrak Bersama Persib Bandung Lagi
Baca juga: Robert Alberts Tak Ingin Banyak Rombak Tim Persib, Tapi Tergantung Kesepakatan Manajemen dan Pemain
Persib Mulai Berlatih
Sementara itu, manajemen Persib mengagendakan menggelar latihan perdana tanggal 16 Mei 2022. Pemain akan mendapatkan serangkaian tes sebelum menjalani sesi latihan tersebut.
Pelatih Persib, Robet Alberts mengatakan, demi kelancaran program itu, pemain diharapkan sudah di Bandung seminggu sebelum melakukan latihan bersama.
Pemain harus dipastikan siap sebelum melahap program latihan yang diberikan.
"Kami akan memulai latihan di hari Senin tanggal 16 (Mei 2022). Sepekan sebelumnya, tanggal 10, pemain harus sudah berkumpul di Bandung dan akan melalukan serangkaian tes," kata Robert.

Pelatih asal Belanda ini pun menjelaskan, tidak hanya tes, pemain harus menyelesaikan berbagai keperluan lainnya.
Maka, ditekankan, seminggu sebelum berlatih bersama, semua sudah berada di Bandung.
"Jadi akan melakukan tes medis, lalu di pekan itu juga pemain akan mengurus keperluannya dengan klub atau misalnya mencari rumah baru. Jadi di tanggal itu kami sudah berada di Bandung namun tidak langsung berlatih," jelasnya.
Robert berharap semua keperluan selesai, begitu juga tes yang diprogramkan. Ia berharap, semua akan fokus 100 persen kepada program latihan di minggu pertama kumpul.
"Diharapkan seluruh keperluan selesai di pekan tersebut dan ketika memulai latihan, semuanya bisa fokus ke latihan perdana," ungkapnya