Idul Fitri

Ingin Mudik Pakai Sepeda Motor? Berikut Tips Mudik yang Aman dan Nyaman

Ingin Mudik Pakai Sepeda Motor? Berikut Tips Mudik yang Aman dan Nyaman Agar Bisa Lebaran di Kampung Halaman

Editor: Dwi Rizki
Warta Kota
Arus pemudik melintasi Jalur Pantura, Kedungwaringin, perbatasan Bekasi-Karawang semakin ramai saat lewat tengah malam, Selasa (11/5/2021) dini hari. 

TRIBUNNEWSDEPOK.COM, JAKARTA - Mudik Lebaran sudah menjadi tradisi bagi masyarakat Indonesia untuk pulang ke kampung halaman.

 

Terlebih, Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada Rabu (23/3) lalu telah memberikan izin kepada masyarakat yang ingin melakukan mudik Lebaran.

 

Tak hanya menggunakan mobil, bus, kereta hingga pesawat, para pemudik sering kali menggunakan sepeda motor saat pulang kampung.

 

Pengamat Transportasi Universitas Soegijapranata, Djoko Setijowarno memberikan tips aman bagi masyarakat yang akan mudik Lebaran 2022 menggunakan sepeda motor.

Dirinya mengingatkan, agar masyarakat tak mudik dengan motor untuk jarak lebih dari tiga jam.

 

Pemudik menggunakan motor diimbau merencanakan perjalanan, dengan baik termasuk mencari dan mengetahui jalur alternatif yang dapat dilalui.

 

Nantinya, Badan Pengelola Transportasi Daerah (BPTD) dan Dinas Perhubungan (Dishub) juga diimbau untuk memasang banner tidak menggunakan motor matic pada daerah turunan curam seperti, Batu-Cangar, Gunung Lio, daerah Wonogiri, Bawang-Dieng, Cijapati Garut dan lainnya.

 

"Meminta bantuan Dishub dan BPTD untuk memasang himbauan berupa bener di semua jembatan timbang agar jika lelah beristirahatlah," ucapnya saat dihubungi, Jumat (15/4/2022).

 

Selain itu, ia juga memberikan tips lainnya agar pengendara motor yang berpuasa tidak memaksakan diri menempuh perjalanan mudik Lebaran.

 

Lantaran, perlu ekstra memperhatikan kesiapan berkendara.

Baca juga: Kahmi Jaya Sebut Grace Natalie Halu karena Tuding Relawan Anies Terlibat Pengeroyokan Ade Armando

Baca juga: Jika Jadi Presiden, PPP DKI Jakarta Yakin Anies Mampu Tangani Polarisasi

"Jika anda berpuasa lebih sering untuk beristirahat, sebaiknya melakukan perjalanan setelah anda berbuka puasa," jelas Djoko.

 

Sebelum menempuh perjalanan untuk mudik, pemotor juga diwajibkan untuk melakukan pengecekan menyeluruh, terhadap kendaraan yang akan digunakan saat mudik Lebaran.

 

"Menyiapkan motornya agar laik untuk perjalanan, melakukan pengecekan tekanan dan kondisi ban," tambah dia.

 

"Memanfaatkan berbagai navigasi GPS dengan fitur untuk tempat perhentian, lokasi pompa bensin dan memantau lalu lintas.

“Jika menggunakan google map agar diyakinkan rute tersebut tidak ekstrem," paparnya.

 

Sebagai informasi, Komisi Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) memperkirakan sekitar 80 persen kecelakaan lalu lintas disebabkan kelelahan.

 

Pentingnya mengutamakan keselamatan, sebab keselamatan adalah terhindarnya seseorang dari risiko terjadi kecelakaan lalu lintas di jalan. 

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved