Kriminalitas
Viral Geng Motor Teror Pengendara Jalan dengan Senjata Tajam, Warga KBT Cakung Resah
Viral Geng Motor Teror Pengendara Jalan dengan Senjata Tajam, Warga KBT Cakung Resah. Berikut selengkapnya
lihat foto
TRIBUNNEWSDEPOK.COM, CAKUNG - Aksi sekelompok geng motor yang mengejar seorang pengendara motor dengan menenteng celurit di Kanal Banjir Timur (KBT), Kelurahan Ujung Menteng, Kecamatan Cakung, Jakarta Timur viral di media sosial.
Dalam video berdurasi 1 menit 28 detik itu, pelaku yang berboncengan dengan sepeda motor terlihat mengejar korban sambil mengacungkan celurit berukuran besar.
"Takutin, takutin. Ayo udak (kejar) woi. Ayo udak," kata seorang pelaku yang naik motor terpisah sembari merekam video dari arah belakang.
Sepanjang pengejaran tersebut oleh para pelaku terus menakuti korban yang mengendarai motor dengan kecepatan tinggi.
Sembari mengacungkan celurit mereka berteriak-teriak.
"Ayo loh, ayo loh," sambung pelaku lainnya.
Seorang warga, Ita mengatakan aksi para pelaku itu terjadi di Jalan Inspeksi KBT Ujung Menteng, Jakarta Timur, Selasa (8/3/2022) sekira pukul 19.00 WIB.
"Pelaku ngejar dari arah Ujung Menteng ke arah Pasar Modern (Bekasi)," ungkap Ita, Jumat (11/3/2022).
Baca juga: Apresiasi Siswa SD yang Bercita-cita Jadi Anggota Pemuda Pancasila, SAPMA PP Berikan Beasiswa
Baca juga: Skybridge Bojonggede Mulai Dibangun Bulan April 2022, Pemkab Bogor Kebut Pembebasan Lahan
Para pelaku yang berjumlah empat orang dengan naik dua motor, memanfaatkan kondisi jalan yang sedang sepi untuk mengejar korban.
“Kalau korbannya siapa saya enggak tahu, tapi sepertinya orang pulang kerja,” sambungnya.
Menurut Ita, satu dari empat pelaku menenteng celurit berukuran besar yang digunakan untuk menakuti korban. Beruntung ketika itu korban tidak sampai terkena sabetan celurit.
"Celurit yang dibawa pelaku itu lumayan besar, panjangnya ada sekitar satu meter. Kayaknya sih nakut-nakutin doang. Tapi kita takut juga," ujar Ita.
Kawasan KBT Ujung Menteng memang dikenal rawan berbagai aksi tindak kejahatan seperti begal hingga pemalakan.
Warga dan pedagang kaki lima (PKL) di sekitar lokasi pun dibuat resah.
Ita menceritakan aksi tindak kejahatan seperti begal hingga pemalakan di kawasan KBT Ujung Menteng kerap menimpa para pengendara motor tanpa kenal waktu karena kondisi jalan yang sepi.
"Resah juga, apalagi kemarin pelaku beraksinya kan jam tujuh malam. Posisi orang pulang kerja," keluh Ita.
