Kriminalitas

Lindungi Saksi & Korban, Bogor Gercep Siap Kawal Kasus Pelecehan Seksual Pelatih Futsal di Cileungsi

Lindungi Saksi dan Korban, Bogor Gercep Siap Kawal Kasus Pelecehan Seksual Pelatih Futsal di Cileungsi. Berikut selengkapnya

Penulis: Hironimus Rama | Editor: Dwi Rizki
Warta Kota
Pelatih futsal MN (30) asal Cileungsi diamankan terkait kasus pelecehan seksual sesama jenis di Mpolres Bogor pada Senin (7/2/2022). 

TRIBUNNEWSDEPOK.COM, CIBINONG - Polres Bogor telah menetapkan pelatih futsal MN (30) asal Cileungsi sebagai tersangka kasus pelecehan seksual sesama jenis terhadap anak dibawah umur pada Senin (7/2/2022).

Kasus pelecehan seksual oleh pelatih futsal kepada anak didiknya ini sempat viral di media sosial oleh postingan Ganendra Teja Putra melalui akun Instagram @ganenxx.theja.

Untuk melindungi saksi dan korban, Tim Bogor Gerak Cepat (Gercep) Kabupaten Bogor akan mengawal kasus tindak pidana pornografi, informasi transaksi elektronik (ITE) ini.

"Bogor Gercep akan melindungi saksi Ganendra maupun korban tindak pidana pornografi dan ITE," kata Nadia Hasna Humaira selaku Perwakilan Tim Bogor Gercep pada Selasa (8/2/2022).

Bogor Gercep memberikan pendampingan baik hukum dan moril bagi Ganendra Teja Putra yang telah berani mengungkapkan kasus ini.

"Bogor Gercep melakukan pendampingan   mulai dari pemeriksaan hingga penetapan tersangka," ujarnya.

Baca juga: Harga Minyak Goreng di Agen Masih Mahal, Pedagang Kelontong Terpaksa Jual di Atas Harga Normal

Baca juga: Kangkangi Kebijakan Pemerintah Soal PPKM, SECOND FLOOR Bar & Club di Kemang Disegel Polisi

Putri sulung Bupati Ade Yasin ini menambahkan pengawalan terhadap kasus ini bertujuan agar tersangka MN mendapat hukuman maksimal.
 
"Kita berharap tersangka MN mendapat hukuman seberat-beratnya," tutur Nadia.

Dia meminta para saksi dan korban untuk berani berbicara agar tidak ada lagi pelecehan seksual yang diterima teman-temannya.

"Bogor Gercep siap menerima keluh kesah teman-teman. Kami berharap ke depan tidak ada lagi kasus serupa di Kabupaten Bogor," ungkap Nadia.

Bogor Gercep atau Bogor Gerak Cepat adalah organisasi dibawah langsung pemerintah Kabupaten Bogor yang memberikan bantuan untuk masyarakat Kabupaten Bogor untuk berbagai hal mulai sosial, infrastruktur, kesehatan, dll.

Dalam kasus ini, awalnya Bogor Gercep di tag oleh seseorang untuk membantu Ganendra dalam masalah peleceham seksual ini.

Bogor gercep menginginkan agar pelaku dapat dijerat oleh pasal berlapis tidak hanya UU ITE tetapi juga UU pelecehan seksual dan UU perlindungan Perempuan dan Anak.

"Semoga pelaku mendapatkan hukuman maksimal, bahkan bila perlu di kebiri," pungkas Nadia.

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved