Liga 1

Jelang Persija Vs Persita, Maman Abdurahman Bilang Tim Baik-baik Saja Meski Ada Pergantian Pelatih

Laga pertama Sudirman sebagai pelatih kepala Macan Kemayoran adalah berhadapan dengan Persita Tangerang di Stadion Kapten I Wayan Dista Gianyar, Bali

Editor: Umar Widodo
Persija.id
Skuad Persija Jakarta pada putaran kedua Liga 1 di Bali 

Laporan wartawan tribunnews.com, Lusius Genik

TRIBUNNEWSDEPOK.COM, JAKARTA - Kondisi tim Persija Jakarta dipastikan baik meski terjadi pergantian pelatih di tengah kompetisi BRI Liga 1 musim 2021/2022 yang sedang berlangsung. 

Diketahui, manajemen Persija memutuskan untuk mengakhiri kerja sama dengan pelatih asal Italia, Angelo Alessio. 

Keputusan tersebut diambil sebelum kompetisi memasuki pekan ke-21. Pengganti Angelo di kursi kepelatihan yakni asistennya, Sudirman. 

Laga pertama Sudirman sebagai pelatih kepala Macan Kemayoran adalah berhadapan dengan Persita Tangerang di Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar, Bali, Rabu (26/1/2022) lusa. 

Bek senior Persija Jakarta, Maman Abdurahman memastikan tim dalam kondisi baik menjelang laga melawan Pendekar Cisadane.

Suasana latihan juga dipastikan kondusif meski terjadi pergantian pelatih di tengah kompetisi. 

"Kondisi tim baik-baik saja. Tidak ada masalah setelah ada pergantian pelatih. Tim saat ini tetap kondusif dalam mempersiapkan pertandingan terdekat," ujar Maman dikutip dari laman resmi klub, Senin (24/1/2022). 

Persija sendiri ditargetkan manajemen untuk bisa finish di peringkat tiga besar klasemen pada akhir musim. 

Di putaran kedua ini Persija masih memiliki delapan pertandingan tersisa untuk dijalani. 

Melawan Persita Tangerang, Persiraja Banda Aceh, Arema FC, Madura United, Persebaya Surabaya, Persik Kediri, Barito Putera, dan Persib Bandung. 

Bek senior Persija Jakarta Maman Abdurrahman berharap teman-temannya lebih fokus lagi hadapi putaran kedua Liga 1
Bek senior Persija Jakarta Maman Abdurrahman berharap teman-temannya lebih fokus lagi hadapi putaran kedua Liga 1 (persija.id)

Macan Kemayoran yang hanya mampu meraih tujuh kemenangan, delapan hasil imbang, dan lima kali kalah hingga pekan ke-20 tercecer di peringkat 8 klasemen dengan 29 poin. 

Langkah Persija kian berat untuk finish di peringkat tiga besar pada akhir musim, sebagaimana ditargetkan manajemen. 

Namun ada satu skenario yang dapat membuat asa Persija finish di tiga besar klasemen terbuka lebar. 

Yakni tidak terkalahkan di delapan pertandingan tersisa di seri keempat Liga 1. Akan baik bila Persija bisa meraih lima kemenangan dan tiga hasil imbang. 

Baca juga: Tersisa 8 Pertandingan di Putaran Kedua, Persija Tak Boleh Kalah untuk Jaga Asa Finish di Tiga Besar

Baca juga: Sudirman Bakal Ciptakan Persija yang Agresif dalam Menyerang, Tak Hanya Andalkan Riko Simanjuntak

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved