Evaluasi PBSI Usai Merah-Putih Raih Satu Gelar di Indonesia Open 2021

Wakil Ketua Umum PP PBSI, Eduart Wolok, menyebut penampilan pemain Merah-Putih di Indonesia Open 2021 tidak maksimal

Editor: murtopo
Wartakotalive.com/Ramadhan L Q
Ganda putra peringkat satu dunia, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo memprotes keras jadwal babak pertama atau 32 besar Indonesia Open 2021. 

Laporan Wartawan Tribun Network, Ramadhan L Q

TRIBUNNEWSDEPOK.COM, NUSA DUA - Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) memberikan evaluasi terkait penampilan pemain Tim Merah-Putih di Indonesia Open 2021.

Seperti diketahui, sejumlah wakil Merah-Putih tersingkir sebelum mencapai babak semifinal Indonesia Open 2021.

Di empat besar, hanya tersisa Jonatan Christie, Greysia Polii/Apriyani Rahayu, dan Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo.

Sayangnya, langkah Jojo -sapaan akrab Jonatan Christie- harus terhenti di semifinal setelah dikalahkan Viktor Axelsen dari Denmark.

Baca juga: Greysia/Apriyani Gagal Raih Gelar Indonesia Open 2021, Mengaku Kalah Ulet dari Ganda Putri Jepang

Sedangkan Marcus/Kevin dan Greysia/Apriyani berhasil lolos ke partai puncak turnamen level Super 1000 tersebut.

Namun, hanya Marcus/Kevin yang berhasil menyelamatkan wajah tuan rumah dengan menjadi juara di final.

Marcus/Kevin sukses mengalahkan sekaligus membalaskan dendam atas wakil Jepang, Takuro Hoki/Yugo Kobayashi, Minggu (28/11/2021).

Mereka menang 21-14 dan 21-18 dalam waktu 38 menit di Bali International Convention Center, Nusa Dua, Bali, Minggu (28/11/2021).

Baca juga: Shesar Hiren Rhustavito Mundur dari Indonesia Open 2021: Lutut Kanan Saya Terasa Sakit

Sebelumnya, pada final Indonesia Masters 2021, Marcus/Kevin kalah dengan skor 11-21, 21-17, dan 19-21 dalam waktu 58 menit.

Dengan demikian, Marcus/Kevin mengukir sejarah dengan mencatatkan hattrick gelar di Indonesia Open.

Sebelumnya, The Minions -julukan Marcus/Kevin- sukses menjadi juara Indonesia Open pada edisi 2018, 2019, dan 2021.

Pada 2020 atau tahun lalu, turnamen tersebut tidak digelar akibat adanya pandemi coronavirus disease atau Covid-19. 

Sementara itu, Greysia/Apriyani gagal merebut gelar juara Indonesia Open 2021 usai takluk dari pasangan Jepang, Nami Matsuyama/Chiharu Shida.

Baca juga: Tim Bulu Tangkis Indonesia Mulai Jajal Lapangan Utama di Bali International Convention Center

Dalam pertarungan selama satu jam 5 menit itu, Greysia/Apriyani kalah dengan skor akhir 19-21, 19-21.

Wakil Ketua Umum PP PBSI, Eduart Wolok, menyebut penampilan pemain Merah-Putih di Indonesia Open 2021 tidak maksimal akibat kelelahan menjalani pertandingan selama tiga bulan non stop.

Sumber: Warta Kota
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved