Kriminalitas

Sering Ngaku Saudara Tjahjo Kumolo, Jadi Alasan Korban Percaya Iming-iming Anak Nia Daniaty

Mengaku Keponakan Tjahjo Kumolo, Jadi Alasan Ratusan Korban Percaya Anak Nia Daniaty Terkait Kasus Dugaan Penipuan PNS. Berikut Selengkapnya

Editor: Dwi Rizki
Istimewa
Olivia Nathania. 

TRIBUNNEWSDEPOK.COM, JAKARTA - Agustin, satu dari ratusan korban kasus dugaan penipuan Pegawai Negeri Sipil (PNS) paparkan sejumlah alasan mengapa korban mudah percaya dengan iming-iming anak Nia Daniaty, Olivia Nathania alias Oli.

Satu di antaranya adalah Oli yang kerap mengaku merupakan keponakan ipar dari Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Republik Indonesia, Tjahjo Kumolo..

Selain itu, Oli katanya juga mengaku masih kerabat dengan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Indonesia, Arifin Tasrif.

"Dia bilang, dia masih berkeluarga dengan Menpan RB, bahwa sepupunya menikah dengan anaknya dari Menpan RB," kata Agustin kepada wartawan ketika hendak diperiksa di Mapolda Metro Jaya, Semanggi, Jakarta Pusat pada Jumat (1/10/2021).

"Sekalian juga dengan Menteri Energi Sumber Daya Mineral (ESDM)," jelasnya.

Ketika itu kata Agustin, Oli kerap memamerkan foto-fotonya dengan pejabat.

Misalnya saat tengah berkirim pesan elektronik dengan saksi, Oli kerap mengirim foto dengan pejabat-pejabat tersebut.

Ia bahkan mengaku tengah rapat dengan para pejabat.

Baca juga: Akui Jadi Korban Kasus Dugaan Penipuan, Guru SMA Anak Nia Daniaty Ajak 16 Korban ke Polda Metro Jaya

Baca juga: Kuasa Hukum Pelapor Ungkap Peran Menantu Nia Daniaty Dalam Kasus Dugaan Penipuan PNS

Bukti chat dan foto-foto inilah yang akan diserahkan penyidik dalam berita acara pemeriksaan (BAP) Jumat (1/10/2021).

"Pengakuannya begitu, bahkan ada fotonya juga, tapi enggak tahu, fotonya ambil dari google apa gimana, wallahualam," tuturnya.

Selain itu, Oli juga mengaku sebagai bos perusahaan batu bara sehingga banyak kenalan pejabat daerah.

Sampai Jual Sapi dan Sawah

Kasus dugaan penipuan Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang menyeret anak Nia Daniaty dialami oleh Sugiono.

Dirinya mengaku kehilangan uang sebesar Rp 300 juta hasil menjual sapi dan sawah di kampung karena berharap anaknya bisa menjadi PNS di Pemprov DKI Jakarta.

Peristiwa tersebut diungkapkan Sugiyono berawal dari kabar rekrutmen PNS dari rekannya bernama Karnu.

Halaman
1234
Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved