Tim Dayung DKI Jakarta Akhirnya Raih Medali Emas di PON XX Papua Lewat Kayak Four 500 Meter Putri

Laporan Reporter WARTAKOTALIVE.COM, Rafsanzani Simanjorang

TRIBUNNEWSDEPOK.COM, TELUK YOUTEFA - Atlet dayung DKI Jakarta akhirnya bisa meraih medali emas di PON XX Papua 2021,lewat nomor WK 500, atau dikenal dengan kayak four 500 meter putri.

Menurunkan empat atlet terbaiknya yaitu Ayuning Tika Vihari, Iin Rosiana, Cinta Priendtisca Nayomi dan Melati Fajar Ningrum, keempatnya tampil cukup luar biasa di final WK 500.

Sempat tertinggal di awal lomba, Ayuning dan ketiga patnernya secara mengejutkan melewati satu persatu kontestan di 200 meter akhir dan keluar sebagai yang tercepat dengan catatan waktu, 01:49.923.

DKI Jakarta unggul tipis atas Jawa Barat yang finish di urutan kedua (medali perak) dengan catatan waktu 01:50.871.

Baca juga: Atlet Dayung Nomor Canoe Double Putri Jawa Barat Ratih & Nur Meni Raih Medali Emas PON XX Papua

Sementara medali perunggu diraih tuan rumah Papua yang mencapai finish di waktu 01:51.463.

Berhasil menyumbangkan medali emas pertama dari cabor dayung membuat Ayuning tak mampu menyembunyikan rasa bahagianya.

"Senang banget, karena ini sangat ditunggu-tunggu setelah latihan bertahun-tahun, dengan program yang cukup melelahkan, yang membuat benar-benar hanya fokus untuk PON ini dan Alhamdulillah dengan kerja keras dan semangat setiap hari yang kami kerjakan bisa meraih hasil disini," ujarnya kepada Tribun Network di Teluk Youtefa usai pertandingan.

Baca juga: Tim PON XX Jawa Barat Tambah Medali Emas dari Cabor Dayung

Ayuning pun menjelaskan momen saat ia dan rekan-rekannya yang tertinggal di awal perlombaan dan berhasil menyusul hingga juara.

Saat itu, Ayuning hanya memikirkan satu hal yakni target.

"Saya pribadi, saya cuman ingat target-target. Soalnya saya malu, sudah yang paling berumur disini, paling senior," ujar Ayuning mengenang motivasinya saat tertinggal lebih dulu dan akhirnya keluar sebagai juara.

Sukses merebut medali emas, Ayuning pun berharap raihan emas menjadi modal dirinya untuk menembus pelatnas dan bisa bermain di kancah internasional. (m21)