Kabupaten Bogor

PTM di Kabupaten Bogor, SMKN 1 Bojonggede Tunggu Arahan dari Gubernur Jawa Barat

Hingga kini Kantor Cabag Dinas (KCD) Pendidikan Wilayah 1 Jawa Barat juga belum memberikan informasi terkait pelaksanaan PTM ini.

Editor: murtopo
Wartakotalive.com/Hironimus Rama
SMKN 1 Bojonggede, Kabupaten Bogor 

Laporan Wartawan Wartakotalive.com Hironimus Rama

TRIBUNNEWSDEPOK.COM, BOJONGGEDE - Seiring melandainya kasus Covid-19, Pemerintah Kabupaten Bogor mengizinkan digelarnya pembelajaran tatap muka (PTM) di sekolah-sekolah di wilayah ini.

Namun Sekolah Menegah Kejuruan Negeri (SMKN) 1 Bojonggede hingga kini belum bisa menggelar PTM.

"Belum mulai PTM, masih menunggu juknis (petunjuk teknis) dari Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat," kata Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum SMKN 1 Bojonggede Andi Suhandi, Senin (30/8/2021).

Dia menambahkan pengawas Dinas Pendidikan Wilayah 1 Provinsi Jawa Barat Ade Kuswanda sudah datang berkoordinasi ke SMKN Bojonggede pada Senin (30/8/2021).

Baca juga: 133 SMK dan 56 SMA di Kota Depok Siap Laksanakan Pembelajaran Tatap Muka Terbatas

"Kata pak Ade masih menunggu surat edaran dari Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil," ujarnya.

Hingga kini Kantor Cabag Dinas (KCD) Pendidikan Wilayah 1 Jawa Barat juga belum memberikan informasi terkait pelaksanaan PTM ini.

"Pak Dadang Sufyan Saifullah (Kepala KCD Pendidikan Wilayah 1) juga belum memberikan petunjuk teknis," papar Andi.

Meskipun demikian, untuk persiapan internal, SMKN 1 Bojonggede sudah menyiapkan fasilitas pendukung mulai dari westafel untuk cuci tangan hingga thermogun.

Baca juga: Disdik Kota Depok Cek Persiapan Pembelajaran Tatap Muka Terbatas Sebelum Gelar PTM Oktober Ini

"Kita siap terapkan prokes untuk pelaksanaan PTM. Jarak antar siswa di dalam kelas pun sudah diatur," papar Andi.

Untuk PTM ini, lanjut dia, kita akan terapkan bergantian sesuai jurusan.

"Jadi satu harinya PTM, dua harinya daring.
Siswa yang mengikuti PTM pun harus sudah mendapatkan persetujuan orang tua," ungkapnya.

Tak hanya itu, siswa yang ikut PTM juga harus sudah divaksin. Kalau belum vaksin maka tetap mengikuti sekolah daring.

Dari sekira 1.043 siswa di SMKN Bojonggede, sekira 500 siswa sudah disuntik vaksin.

"Data siswa yang ikut vaksin di Pakansari ada sekira 250 orang, lalu di Cibinong sekira 300. Jadi sudah 550 siswa yang sudah divaksin atau mencapai lebih dari 50 persen," pungkas Andi.

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved