Kebakaran
Pabrik Styrofoam di Gunung Putri Terbakar Hebat, Kerugian Ditaksir Capai Ratusan Juta Rupiah
Pabrik Styrofoam di Gunung Putri Terbakar Hebat, Kerugian Ditaksir Capai Ratusan Juta Rupiah. Berikut Selengkapnya
TRIBUNNEWSDEPOK.COM, GUNUNG PUTRI - Kebakaran hebat yang melanda PT Foamindo Abadi, pabrik styrofoam di Gunung Putri, Bogor, pada Kamis (26/8/2021) tidak menyebabkan jatuhnya korban jiwa.
Namun peristiwa kebakaran ini menimbulkan kerugian material yang cukup besar.
Pantauan Wartakotalive.com, Kamis (26/8/2021), api melalap gedung bagian depan pabrik sehingga menyebabkan atap gedung ambruk.
"Kebakaran terjadi di bagian gudang. Atap bangunan ambruk," kata Brianto, HRD Manager PT Foamindo Abadi pada Kamis (26/8/2021).
Menurut dia, kebakaran terjadi sekitar jam 09.00 WIB. Sumber api berasal dari alat las yang mengenai box styrofoam.
"Ini kelalaian karyawan kita. Percikan api dari alat las mengenai box styrofoam sehingga terjadi kebakaran," jelasnya.
Pihaknya sudah berusaha memadamkan api dengan APAR (Alat Pemadam Api Ringan), namun tidak bisa memadamkan api.
Baca juga: Penertiban Lahan UIII Depok Tahap II Rampung Lampaui Target, Ini Kata Kuasa Hukum Kemenag RI
Sementara mobil pemadam kebakaran (Damkar) baru tiba sekitar pukul 10.00 WIB.
"Tadi yang pertama datang dua mobil damkar. Mobil lainnya menyusul dan berderet di depan jalan," tuturnya.
Brianto belum bisa memastikan besarnya kerugian yang diderita perusahaan karena kebakaran ini mencapai ratusan juta rupiah.
Baca juga: Petugas PPSU Ungkap Detik-detik Kebakaran Hebat Terjadi di Permukiman Padat Penduduk Kampung Pulo
"Kerugian belum dihitung. Tetapi yang jelas bagian gudang hangus terbakar. Sementara gedung mesin masih aman," jelasnya.
Selain bangunan gudang, ada sebanyak empat unit sepeda motor karyawan yang hangus terbakar dan tidak bisa digunakan lagi.
Dua sepeda motor mengalami kerusakan yang cukup berat tetapi masih bisa dipakai.
Baca juga: Bantu Warga Bersihkan Puing Bangunan, Puluhan PPSU Dikerahkan ke Lokasi Kebakaran Kampung Pulo
Ini merupakan kebakaran yang kedua di PT Foamindo Abadi dalam setahun terakhir.
"Pada November 2020, gudang pabrik ini juga mengalami kebakaran. Kebakaran kali ini juga terjadi di lokasi yang sama," jelas Brianto.